Gubernur Pramono Anung Targetkan 267 Koperasi Merah Putih Dibentuk di Jakarta: Sudah Masuk dalam RPJMD!

Jakarta, tvOnenews.com — Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menargetkan pembentukan 267 Koperasi Merah Putih di seluruh kelurahan, sesuai dengan Instruksi Presiden Nomor 9 Tahun 2025.

Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, memastikan proyek ini telah diintegrasikan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) dan akan segera direalisasikan secara konkret.

“Saudara-saudara sekalian, sesuai dengan Instruksi Presiden Nomor 9 tahun 2025 tentunya Jakarta juga mempersiapkan 267 koperasi kelurahan dan sudah masuk di dalam RPJMD. Saya sudah memperintahkan kepada Kepala Bappeda untuk diintegrasikan,” kata Pramono di Balai Kota Jakarta, Jakarta Pusat, Rabu (21/5/2025).

Ia menegaskan bahwa Pemprov DKI telah menetapkan tujuh fokus utama dalam pembentukan koperasi Merah Putih tersebut. Di antaranya adalah pendirian kantor koperasi di setiap kelurahan, kios pengadaan sembako, unit bisnis simpan pinjam, klinik kesehatan, apotek, sistem pergudangan, serta sarana logistik.

“Yang pertama adalah yang berkaitan dengan kantor koperasi. Jadi di setiap kelurahan harus ada kantor koperasinya. Yang kedua adalah kios pengadaan sembako. Yang berikutnya adalah unit bisnis simpan pinjam. Kemudian klinik kesehatan seperti yang disampaikan oleh Pak Wamen tadi, apotek, sistem pergudangan dan juga sarana logistik,” paparnya.

Pramono menilai Jakarta memiliki keunggulan infrastruktur yang memungkinkan percepatan realisasi koperasi dibandingkan dengan daerah lain.

“Sehingga dengan demikian saya yakin Jakarta karena infrastrukturnya relatif lebih baik dibandingkan dengan daerah. Sehingga dengan demikian, untuk pembentukan koperasi ini, apalagi Kepmennya sudah ada, Inpresnya sudah ada, Perpresnya sudah ada, Kemendagri juga sudah mengatur itu,” ujarnya.

Target waktu pun sudah ditetapkan. Pramono berharap koperasi Merah Putih di seluruh kelurahan Jakarta sudah terbentuk sebelum pertengahan Juli dan mulai beroperasi pada awal Oktober 2025.

“Mudah-mudahan tanggal 12 Juli sudah terbentuk dan awal bulan Oktober sudah beroperasi. Jangan hanya terbentuk tapi sudah beroperasi,” tegasnya.

Pemerintah Jakarta juga telah memberikan dukungan penuh kepada seluruh perangkat daerah dan kelurahan agar proses pembentukan koperasi berjalan maksimal.

Proyek ini disebut sebagai wujud nyata komitmen Pemprov DKI dalam mendukung arahan Presiden Prabowo Subianto  untuk memperkuat perekonomian rakyat melalui gerakan koperasi nasional.