Puluhan Tahun Bersahabat dengan Hercules, Pengacara Sultan Ini Beri Saran Tak Terduga untuk Ketua GRIB Jaya

tvOnenews.com - Seorang pengacara sultan mengaku sudah bersahabat puluhan tahun dengan Hercules.

Muncul ke publik, ia memberi saran kepada ketua ormas GRIB Jaya tersebut.

Ia adalah Hotman Paris, pengacara kondang Tanah Air yang dikenal luas tak hanya karena kiprahnya di dunia hukum, tetapi juga gaya hidup mewah dan kedekatannya dengan berbagai tokoh penting, termasuk Hercules Rozario Marshal.

Melalui akun Instagram pribadinya, @hotmanparisofficial, ia mengungkapkan pandangannya terhadap situasi yang kini tengah dihadapi oleh Hercules.

Seperti diketahui, Hercules tengah menjadi sorotan publik imbas perseteruan dengan sejumlah purnawirawan TNI.

Hercules terlibat perseteruan dengan mantan Panglima TNI, Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo dan Letnan Jenderal (Purn) Sutiyoso.

Isu ini pun memantik reaksi dari berbagai kalangan, mulai purnawirawan TNI lainnya, jawara Betawi, hingga aktivis mahasiswa asal Makassar.

Menanggapi ketegangan yang belakangan ini melibatkan Hercules, Hotman Paris memberikan saran yang cukup mengejutkan.

Sumber :

• Kolase

Hotman Paris memulai pernyataannya dengan menyampaikan bahwa ia telah lama menjalin persahabatan dengan Hercules.

“Hercules sudah bersahabat dengan saya puluhan tahun hingga hari ini,” ujar Hotman Paris.

Meski memiliki hubungan dekat, Hotman tetap memberikan masukan kritis terhadap langkah-langkah komunikasi publik GRIB Jaya di tengah situasi yang sedang memanas.

Dalam video yang beredar, Hotman justru menyoroti keberadaan Razman Arif Nasution sebagai juru bicara GRIB Jaya saat ini. 

Ia menyampaikan kekhawatirannya bahwa kehadiran figur tersebut justru bisa memperburuk persepsi publik terhadap organisasi.

Sumber :

• Kolase tvOnenews.com

“Saran saya, kalau kamu mau GRIB Jaya maju, jangan memakai juru bicara yang sekarang ini sebagai terdakwa di pengadilan pidana," lanjutnya.

Ia juga mengomentari soal status hukum Razman, yang menurutnya telah kehilangan legitimasi di mata lembaga peradilan.

“Jangan memakai juru bicara yang surat berita acara sumpahnya dibekukan oleh Pengadilan Tinggi sehingga tidak bisa praktek hukum sebagai pengacara, tidak bisa bersidang, betapa malunya,” tambah Hotman.

Lebih jauh, Hotman turut menyoroti citra Razman di mata publik dan relasi profesionalnya.