Dedi Mulyadi Beri Respons Bijak Setelah Dikecam Hercules, Siap Lakukan Hal Mulia: Upaya Sadar...
- dok.kolase tvOnenews.com
Jakarta, tvOnenews.com- Belum lama ini Hercules mengecam berbagai pihak, bahkan terkesan 'menantang' seperti ia lakukan pada Dedi Mulyadi.
Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi pun tidak menanggapi kecaman atau tantangan Hercules dengan berapi-api.
- dok.kolase tvOnenews.com
Kecaman itu bahkan viral di sosial (Sosmed) yang memicu ragam komentar. Malah tak diduga respons Kang Dedi itu sungguh mulia.
"Ormas itu banyak sekali kekuatannya, saya punya anak buah di Jawa Barat itu ada hamper 500 ribu. Kalau saya suruh 50 ribu orang dating ke Gedung Sate, bagaimana Dedi Mulyadi?," kata Hercules.
Seperti diketahui, awal Hercules disorot karena ucapan sesumbarnya "bau tanah" untuk kepada eks Gubernur Jakarta, Sutiyoso.
Respons Bijak Dedi Mulyadi untuk Hercules
Mengutip dari akun Instagram-nya, pria disapa Kang Dedi Mulyadi (KDM) itu mengucapkan terima kasih kepada Presiden RI Prabowo Subianto karena telah membentuk satgas premanisme.
"Tentunya sikap ini adalah sikap yang sangat luar biasa, karena akan memberikan rasa aman, rasa nyaman bagi kita semua. Apalagi ada Pak Menkopolkam, Pak Mendagri, Panglima TNI, Kapolri, yang bisa secara bersama-sama untuk memulihkan kembali keamanan di lingkungan masyarakat," kata KDM, di akun Instagram-nya, Rabu (14/5/2025).
Layaknya, Dedi merasakan mulai adanya gangguan semacam intimidasi 'ormas' terhadapnya picu gesekan antar masyarakat hingga ganggu iklim investasi.
"Iklim produksi di Indonesia tidak terganggu baik produksi UMKM, maupun produksi pengusaha-pengusaha besar," katanya lagi.
Dengan begitu, Kang Dedi siap menangani preman atau ormas yang buat resah untuk dibina ke Barak TNI.
Seperti diketahui, program pelatihan melibatkan TNI ini tengah menjadi sorotan publik, yang juga menuai dukungan berbagai pihak.
"Dan saya di bulan Juni, Juli, dan seterusnya akan melakukan pembinaan preman-preman yang biasa bikin onar, akan kami masukkan ke barak militer untuk mendapat pendidikan," jelasnya.
"Kita tahu ini bagian dari upaya untuk sadar bahwa meraih uang harus dilakukan dengan cara berkeringat, tidak boleh hidup mudah dari kesulitan orang lain," tegas KDM.
Sebagai catatan, Hercules merupakan ketua ormas GRIB yang lahir di Timor Timur pada 27 Mei 1968, sebelum wilayah tersebut menjadi negara merdeka bernama Timor Leste.
Pria bernama lengkap Rosario de Marshal, ia menjadi yatim piatu saat orang tuanya tewas dalam pengeboman di daerah Ainaro pada tahun 1978.
Dia juga diklaim selalu lolos dari banyak percobaan pembunuhan. Tak disangka juga ia merupakan sosok mualaf, dan dijuluki sebagai "Preman yang Tak Bisa Mati".(iwh/klw)
Load more