"Bukan berarti kami anti, kami tidak suka, melainkan komitmen nilai-nilai moralitas, esensi perubahan kami perjuangkan, perilaku sikap kami buktikan, saya mau pikiran-pikiran ini terus berlanjut," ujarnya.
Politisi asal Banda Aceh itu juga mengaku bahwa partainya sempat ditawari posisi. Namun, dia tolak sebagai pembuktian bahwa tidak semua partai politik di Indonesia mabuk kekuasaan. (ant/dpi)
Load more