Jakarta, tvOnenews.com - Banjir yang melanda Palabuhanratu, Sukabumi Jumat (7/3/2025) lalu menyisakan duka.
Dua korban meninggal dunia yakni Santi (40) dan anaknya bernama Nurul (3) ditemukan dalam keadaan berpelukan di tengah lumpur dan material yang hanyut akibat banjir Sukabumi.
Banjir tersebut menghancurkan rumah mereka. Jasad ibu dan anak itu pun ditemukan oleh Tim SAR jarak lima kilometer dari lokasi kejadian.
Keduanya sebelumnya sempat dinyatakan hilang setelah banjir bandang tersebut menerjang Kampung Gumelar, Palabuhanratu, Sukabumi.
Namun, di tengah kabar anak dan istrinya hilang, suami korban Aang (42) malah membuat video yang menjelaskan bahwa keluarganya sudah mengungsi ke Cikakak.
Pernyataan Aang itu pun terbantahkan karena istri dan anaknya ditemukan tak bernyawa tertimbun material yang hanyut terbawa banjir.
Hal ini memunculkan kemarahan para warga. Viral sebuah video momen Aang dimarahi warga karena dinilai tak bertanggung jawab sebagai suami.
Load more