Jakarta, tvOnenews.com - Hujan ekstrem yang mengguyur kawasan Jabodetabek dalam beberapa hari terakhir menyebabkan banjir di berbagai titik.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengungkapkan bahwa pihaknya telah memberikan peringatan dini sejak 27 Februari untuk mengantisipasi potensi bencana ini.
“Kami terus memberikan peringatan dini. Maksudnya apa? Dengan peringatan dini itu agar pihak masyarakat dan pemerintah daerah atau yang tinggal di daerah rawan banjir atau longsor itu bisa segera melakukan respons,” ujar Kepala BMKG Dwikorita Karnawati di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Selasa (4/3).
Menurutnya, peringatan dini ini telah diberikan secara berkala setiap tiga jam hingga puncaknya pada Senin (3/3) siang.
“Terakhir diulang-ulang sampai terakhir hari kemarin jam 12. 12 siang. Setiap 3 jam diulang,” jelasnya.
Load more