Saat ini polisi sudah melakukan koordinasi dengan Rumah Sakit Jiwa Daerah. Pelaku saat ini sudah berada di RSJ Jambi.
Adapun perusakan yang terjadi itu karena pelaku berinisial A itu pergi ke kediaman pribadi gubernur dan nekat bertemu dengan orang nomor satu di Jambi itu.
Sementara itu, berdasarkan keterangan keluarga bahwa pelaku diduga mengalami gangguan jiwa setelah pulang bekerja dari Malaysia. Namun hingga saat ini, pelaku belum pernah diperiksa di RSJ.
Polisi menduga bahwa perusakan yang dilakukan pelaku bukanlah unsur kesengajaan untuk tujuan dan kepentingan tertentu. Namun, kejadian tersebut dilakukan pelaku di luar kesadaran.
Hal itu didukung keterangan para saksi-saksi dan pihak keluarga yang datang setelah kejadian, kemudian membawa pelaku ke RSJ untuk dilakukan pemeriksaan kejiwaan.
Selanjutnya, polisi memastikan melakukan patroli rutin dan berkoordinasi dengan pihak Satpol PP Jambi sehubungan pengamanan di kediaman pribadi gubernur. (ant/dpi)
Load more