Menurutnya, kabar Gua Safarwadi bisa menembus sampai ke Makkah merupakan mitos belaka.
“Jadi mitos yang tak faktual. Itu hanya khayalan. Masyarakat perlu disadarkan bahwa ini (Gua Safarwadi) bukan tempat ibadah. Mungkin gua ini bisa dijadikan napak tilas yang dulunya ada sejarah bagaimana pendakwah datang, menyendiri tahanus dengan Allah, mungkin iya di tempat itu,” terangnya.
Berdasarkan informasi yang diperoleh, Gua Safarwadi ini lekat dengan perjalanan Syeikh Abdul Muhyi yang merupakan penyebar tarekat Syattariyah di Tanah Pasundan.
Adapun gua ini memiliki panjang 284 meter dan memiliki dua ujung.
Ujung pintu masuk berada di Kampung Pamijahan dan ujung lainnya menembus ke Kampung Panyalahan. (nsi)
Load more