“Kita bicara tentang institusi yang mengelola ribuan triliun rupiah. Maka, saya menekankan pentingnya strategi investasi yang agresif namun tetap prudent dan kolaboratif, sehingga Danantara tidak hanya menjadi lembaga yang mengamankan aset, tetapi juga yang menghasilkan laba dan dividen tinggi untuk negara,” ujar Ibas dalam keterangannya, Selasa (4/2/2025).
Ibas menyoroti keberhasilan Danantara akan sangat ditentukan oleh efektivitas dalam menjalankan enam tugas pokoknya.
Dari mengelola dividen holding investasi dan BUMN, menyetujui restrukturisasi, hingga membentuk holding investasi dan operasional, setiap kebijakan Danantara harus berorientasi pada optimalisasi keuntungan dan efisiensi.
“Dengan skala dan mandat sebesar ini, Danantara harus dikelola dengan transparansi dan akuntabilitas yang tinggi. Jangan sampai kewenangan besar ini malah menciptakan ketidakefisienan atau tumpang tindih regulasi. Kita ingin melihat BUMN tumbuh sehat, menghasilkan dividen maksimal, dan memberikan dampak nyata bagi masyarakat,” tegas Ibas.
Ibas memastikan MPR RI, dan Partai Demokrat,akan terus mengawal kinerja Danantara agar investasi yang dikelola mampu mendorong daya saing nasional dan membuka peluang kolaborasi strategis dengan investor global.
"Dengan strategi investasi yang solid, Danantara diharapkan mampu menjadi motor utama dalam meningkatkan stabilitas ekonomi serta mempercepat transformasi ekonomi Indonesia menuju negara maju," tuturnya.(lkf)
Load more