News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Anak yang Penggal Kepala Ayahnya di Jember Jalani Operasi Usai Sayat Lehernya Sendiri Pakai Golok, Tangannya Diborgol saat Jalani Perawatan

Anak yang memenggal kepala ayahnya sendiri masih tergolek lemas di RS Dr. Soebandi Jember usai menyayat lehernya sendiri menggunakan golok. 
Rabu, 29 Januari 2025 - 10:46 WIB
Anak yang Penggal Kepala Ayahnya di Jember
Sumber :
  • Sinto-tvOne

Jember tvOnenews.com - Tiga hari telah berlalu, AK (19) warga Jadugan Desa Mojosari, Kecamatan Puger, Kabupaten Jember yang memenggal kepala ayahnya sendiri masih tergolek lemas di RS Dr. Soebandi.

AK mengalami luka robek di lehernya usai menyayat lehernya sendiri menggunakan golok. 

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

AK mencoba bunuh diri usai membantai Zaini (61) ayah kandungnya pada Senin (27/1/2025) lalu. 

Pada Rabu (29/1/2025), anak kedua dari tiga bersaudara ini rencananya akan menjalani operasi penutupan luka di lehernya.

tvonenews

Luka sayatan sekitar 10 sentimeter tersebut melukai saluran pernafasannya. 

"Rencananya malam ini dia dioperasi atau paling lambat Kamis. Dia menyayat lehernya hingga mengenai saluran pernafasannya dan beruntung bisa diselamatkan," kata Kapolsek Puger AKP Fatchurrahman. 

Fatchurrahman mengungkapkan selama dirawat di rumah sakit tangan AK diborgol dan ada dua polisi yang berjaga di pintu ruangan.

"Anggota kita bergantian jaga tersangka,” ucapnya.

Selama dirawat di rumah sakit, kondisi anak penggal ayah ini berangsur membaik.

Bahkan, dirinya mulai bisa berkomunikasi dengan polisi. AK juga sempat menanyakan mengapa dirinya diborgol. 

"Pak kenapa tangan saya diborgol? Bukankah acaranya sudah selesai," kata Fatchurrahman seraya menirukan perkataan AK.

Selain itu, kata dia, setiap kali ditanya tentang malam pembunuhan tersebut ekspresi wajah AK selalu berubah.

"Tiba-tiba melotot dan diam. Dia tidak bersuara lagi,” ujarnya.

Fatchurrahman mengaku kesulitan mengorek keterangan AK. Bahkan, pihaknya meminta bantuan Junaidah ibu AK dan kakak AK untuk berkomunikasi. 

Pasalnya, keterangan AK sangat diperlukan untuk proses penyidikan.

Kesulitan lainnya adalah membongkar password ponsel AK.

Anak yang Penggal Kepala Ayahnya di Jember
Anak yang Penggal Kepala Ayahnya di Jember
Sumber :
  • Sinto-tvOne

 

"Setiap kali ditanya password-nya, AK selalu bicara ngelantur. Kami juga meminta bantuan ibunya untuk berkomunikasi dengan anaknya untuk mendapat password ponselnya,” jelasnya. 

Selama dalam pantauan polisi, Fatchurrahman menyebut AK sering mengumandangkan adzan dan iqomah. 

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

"Setiap waktu tiba-tiba adzan dan iqomah. Bahkan, terkadang saat diajak komunikasi AK menjawab pertanyaan polisi dengan adzan dan iqomah,” terangnya. 

Saat ini polisi konsentrasi penyembuhan luka leher AK terlebih dahulu. Setelah luka AK membaik, polisi akan membawanya ke dokter kejiwaan. 

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT