ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Suaranya Bergetar, Agus Salim Minta Maaf pada Donatur Akui Pakai Uang Donasi untuk Bayar Utang karena Salah Paham: Saya Mikirnya Itu Uang Agus

Agus Salim, korban penganiayaan penyiraman air keras oleh karyawannya menyampaikan permintaan maaf kepada para donatur karena telah salah gunakan uang donasi.
Jumat, 6 Desember 2024 - 08:32 WIB
Suaranya Bergetar, Agus Salim Minta Maaf pada Donatur Akui Pakai Uang Donasi untuk Bayar Utang karena Salah Paham: Saya Mikirnya Itu Uang Agus
Sumber :
  • Tangkapan layar - tvOne

Jakarta, tvOnenews.com - Korban penganiayaan penyiraman air keras, Agus Salim menyampaikan permintaan maaf kepada donatur yang telah membantunya sampai mencapai dana Rp1,5 miliar.

Diketahui, kisruh donasi Agus Salim ini bermula ketika uang yang dikumpulkan Yayasan Rumah Peduli Kemanusiaan milik Pratiwi Novianthi tidak digunakan untuk berobat.

Sebaliknya, Agus Salim justru menggunakan sebagian dari donasi tersebut untuk membayar utang bibinya.

Hal ini membuat beberapa donatur merasa tidak terima, karena mereka memberikan uang donasi untuk Agus Salim dengan tujuan agar pria tersebut berobat.

Akhirnya, Agus Salim kini mengaku bahwa ada kesalahpahaman terkait dengan penggunaan uang donasi tersebut.

"Dari awal itu salah paham," kata Agus, saat hadir di program Dua Sisi tvOne, dikutip Jumat (6/12/2024).

Ia mengatakan, awalnya mengetahui uang tersebut adalah untuk biaya hidup dan pengobatan.

Dirinya berpikir bahwa jika sudah menerima donasinya, maka bisa dengan bebas digunakan olehnya.

"Dari awal itu utk pengobatan dan kebutuhan hidup. Kan udah dibilang di YouTube-nya Teteh (Novi) itu. Jadi, kan Agus mikirnya waktu itu, mikirnya itu merasa uang Agus," tambah dia.

Oleh karena itu, ia mengira bisa menggunakan donasi tersebut dengan bebas. Akhirnya, digunakanlah sebagian untuk membayar utang sang bibi.

Meski demikian, kini ia sudah paham bahwa hasil bantuan dari para donatur adalah untuk pengobatannya.

Dirinya berjanji tidak akan menyalahgunakan uang yang sudah diberikan kepadanya.

Pria yang kini tidak bisa melihat itu pun menyampaikan rasa terima kasih dan meminta maaf kepada para donatur.

"Untuk para donatur, pertama Agus sampaikan terima kasih banyak yang sudah ngasih ke Agus. Mohon maaf juga karena Agus sudah salah menggunakan uang itu karena ketidaktahuan Agus," kata dia dengan suara bergetar.

Ke depannya, ia berencana untuk mencari pengobatan karena berharap matanya masih bisa disembuhkan.

"Agus sedalam-dalamnya minta maaf lah. Agus akan manfaatkan (donasi) itu untuk kepentingan pengobatan Agus," tuturnya.

Lebih lanjut, ia mengaku berencana untuk berobat ke luar negeri.

Sebab, di rumah sakit Indonesia ia diberi tahu bahwa dirinya sudah mengalami buta permanen.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Ketika suami istri masih menetap di rumah orang tua, tak jarang orang tua menyimpan harapan terhadap anak dan menantunya. Bila mertua banyak permintaan, menantu harus bagaimana?

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT