Kepala Polres Bangkalan AKBP Febri Isman Jaya memaparkan kronologi mahasiswa yang sedang hamil dibunuh dan dibakar pacarnya.
Kejadian ini bermula saat korban bertemu tersangka di sebuah indekos pada Sabtu (30/11/2024).
Korban meminta pertanggungjawaban tersangka karena dihamilinya.
Pada Minggu (1/12/2024), korban pun kembali mengajak tersangka bertemu. Setelah bertemu, tersangka mengajak korban ke Desa Lantek untuk melakukan cek kandungan.
Akan tetapi, sebelum berangkat, sempat-sempatnya tersangka mengajak korban untuk berhubungan badan. Mereka pun berangkat dengan sepeda motor.
Di tengah perjalanan korban dan tersangka cekcok terkait kondisi korban yang hamil.
"Di perjalanan tersangka memberhentikan motornya di Kecamatan Galis. Karena mungkin emosi, tersangka langsung membacok korban," kata Febri.
Load more