Abdul Musawir Menyayangkan Adanya Usulan PDIP Terkait Polri Kembali di Bawah Kemendagri
- Istimewa
Jakarta, tvOnenews.com - Mantan Ketua Umum DPP IMM, Abdul Musawir, ikut merespon pernyataan Ketua DPP PDIP Deddy Sitorus yang mengusulkan agar Polri kembali berada di bawah Kemendagri.
Dia menilai, usulan tersebut patut diduga karena tidak siap menerima kenyataan politik saat pilkada yang dihadapi oleh PDIP, terkhusus daerah-daerah pulau jawa, dimana jagoan PDIP keseluruhan tumbang, terkecuali DKI yang mengarah dua putaran.
Abdul merasa usulan tersebut salah satu bentuk ketidak dewasaan politik yang dihadapi oleh PDIP atau tidak siap menerima kenyataan politik yang lagi melanda PDIP.
Dia juga menyayangkan PDIP seperti tidak mau menerima kenyataan politik Pilkada 2024 kali ini, dimana banyak jagoan yang diusungnya kalah, yang ahirnya malah menyasar kemana-kemana, dimana salah satunya menuding yang tidak berdasar kepada institusi Polri.
"Dengan adanya usulan dari unsur pimpinan pusat PDIP tersebut menegaskan kurangnya dewasa dalam menyikapi kenyataan politik," tegas Abdul dalam keterangannya, Minggu (1/12/2024).
Padahal sudah jelas amanat reformasi yang dituangkan dalam Undang-undang yang mengatur pemisahan TNI dan Polri adalah Ketetapan Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Nomor VI/MPR/2000 yang dikeluarkan pada 18 Agustus 2000.
Ketetapan ini mengatur pemisahan TNI dan Polri berdasarkan peran dan fungsi masing-masing lembaga dalam landasan hukum di Indonesia.
"PDIP harusnya kembali ingat sejarah, bahwa pemisahan Polri dan TNI justru jadi bagian dari amanah reformasi yang harus dijaga bersama, sebagai ekspresi Demokrasi Indonesia yang sudah berjalan sangat baik dalam pilkada 2024 kali ini," imbuhnya.
Sebelumnya, Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) melempar wacana mendorong Polri kembali di bawah naungan Kemendagri.
Wacana ini menyusul dikarenakan dugaan keterlibatan Polri dalam dukungan terhadap calon tertentu.
Hal ini disampaikan Ketua DPP PDI Perjuangan, Deddy Sitorus saat konferensi pers belum lama ini.
Partai berlambang banteng moncong putih ini melempar wacana tersebut dalam jumpa pers yang diadakan langsung di Kantor DPP PDI-P pada Kamis (28/11/2024).(lkf)
Load more