JAKARTA – Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengimbau warga di beberapa wilayah di Tanah Air agar waspada terhadap potensi bahaya banjir hari ini, Senin (19/7). Daerah yang berpotensi terdampak bencana tersebut berdasarkan analisis inaRISK dan analisis data impact based forecast dari BMKG. Berikut adalah daftar wilayah yang potensial banjir.
Jawa Barat
Jawa Tengah
Sulawesi Tengah
Sejumlah wilayah tersebut termasuk berstatus waspada banjir. Daerah-daerah tersebut memiliki catatan historis banjir tertinggi berdasarkan Data dan Informasi Bencana Indonesia (DIBI).
Wilayah-wilayah yang berstatus waspada banjir dapat dipantau pada tautan berikut ini http://bit.ly/DiseminasiPD_19Juli2021.
Sementara itu, BNPB meminta pemerintah daerah yang telah teridentifikasi untuk mengambil langkah-langkah antisipasi dan kesiapsiagaan. Pertama, memantau kondisi terkini lapangan dan menyebarkan informasi peringatan (curah hujan, tinggi muka air) dan potensi wilayah terdampak. Kedua, koordinasi dengan pemangku kepentingan terkait dalam penyiapan tim siaga bencana dan sumberdaya. Ketiga, mengidentifikasi tempat pengungsian termasuk infrastruktur pengungsian sesuai protokol kesehatan. Keempat, mengidentifikasi kebutuhan logistik dan peralatan. Kelima, memastikan alat peringatan dini berfungsi dengan baik, dan keenam memastikan ketersediaan rambu dan jalur evakuasi.
Di samping itu, BNPB juga meminta masyarakat yang tinggal di wilayah-wilayah berpotensi banjir untuk mengambil langkah antisipasi dan kesiapsiagaan. Langkah tersebut dilakukan di tingkat keluarga maupun komunitas.
Berikut ini rekomendasi langkah yang dapat dipersiapkan di tengah masyarakat.
Pertama, menyiagakan tim siaga bencana, seperti memantau kondisi terkini lapangan, melakukan koordinasi dengan aparatur desa dan menyiapkan evakuasi. Kedua, menyimpan barang penting ke tempat aman di dalam rumah. Ketiga, membatasi aktivitas di luar rumah. Keempat, jika berada di luar rumah hindari pohon besar, baliho, dan saluran air atau gorong-gorong. Kelima, menyiapkan tas siaga yang dapat diisi dengan makanan, minuman, obat, uang, pakaian, dokumen berharga, maupun barang-barang lain yang dibutuhkan, seperti masker medis cadangan, hand-sanitizer. Keenam, tetap melakukan 3M yaitu memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir. (bnpb/act)
Load more