Dalam siaran resmi yang sama, Direktur Teknologi dan Pengembangan PT Pindad Sigit P. Santosa menjelaskan Pindad telah melewati proses panjang hingga saat ini mampu memproduksi MV3 (Maung Vehicle Generasi Ke-3).
Pindad pun terus berupaya membangun ekosistem industri yang lengkap untuk industri otomotif nasional dalam pengembangan Maung itu. Pasalnya, Sigit menyebut saat ini belum ada pabrikan di Indonesia yang melewati tahapan pengembangan hingga produksi dalam siklus lengkap (full cycle vehicle development) di dalam negeri.
Tahapan-tahapan itu mencakup desain, pengembangan produk, validasi, sertifikasi, dan produksi massal.
Untuk Maung, Sigit menjelaskan Pindad mengerjakan desain, pengembangan produk, manufaktur, perakitan, tahapan uji dan evaluasi-nya.
"Pengembangan kemampuan rekayasa dan produksi massal tidak hanya dibangun di PT Pindad, tetapi juga ekosistem supplier yang jumlahnya ratusan dan tersebar di seluruh Indonesia," kata dia.
Sementara itu, untuk komponen yang belum tersedia di dalam negeri seperti mesin dan transmisi, Sigit menjelaskan Pindad bekerja sama dengan mitra strategis global, yang dalam dunia industri otomotif merupakan hal biasa.(ant)
Load more