"Ada teman-teman kami yang belum tercover PPG. Masih banyak, jumlahnya sampai 400 an. Kendalanya kuota. Kemenag tidak menganggarkan dan keuangan tidak memungkinkan dari dinas," ujar Mujai.
Sementara itu, Calon Bupati Kebumen Arif Sugiyanto mengatakan, dirinya berkomitmen untuk terus memperhatikan nasib para guru. Terutama bagi mereka para guru non-ASN atau P3K.
Menurut Arif, guru memiliki peran strategis untuk mencerdaskan kehidupan bangsa.
"Insyaallah ini akan kami selesaikan di tahun 2025. Yang belum PPG diselesaikan. Seperti guru honorer. Kami harapkan P3K ke depan," ujarnya.
Arif pun juga telah mendengar langsung tantangan para guru yang tergabung dalam MGMP dan berupaya mewujudkan aspirasi tersebut.
"Jangankan guru, penjaga sekolah sudah saya usulkan P3K. Tinggal bagaimana kami bisa melobi Menpan RB," ujar Arif. (dpi)
Load more