ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Bertajuk The Essence of Island Life, Acara Nusa Penida Festival 2024 Sukses Digelar dengan Rayakan Keindahan dan Budaya

Nusa Penida Festival kembali digelar dengan tema The Essence of Island Life, yang mencerminkan keindahan alam dan tradisi budaya unik yang mendefinisikan kehidupan di pulau
Jumat, 11 Oktober 2024 - 15:06 WIB
Nusa Penida Festival 2024
Sumber :
  • Istimewa

Jakarta, tvOnenews.com - Nusa Penida Festival (NPF) ke-7 Tahun 2024 kembali digelar dengan tema The Essence of Island Life, yang mencerminkan keindahan alam dan tradisi budaya unik yang mendefinisikan kehidupan di pulau.

Acara tersebut dibuka oleh Adyatama Kepariwisataan dan Ekonomi Kreatif Ahli Utama Kemenparekraf/Baparekraf, Nia Niscaya di Devil Tears, Nusa Lembongan.

Tema acara tersebut diambil untuk menggambarkan harmoni masyarakat dengan alam, kesederhanaan, dan kebersamaan yang menjadi ciri khas kehidupan di Kepulauan Nusa Lembongan, Nusa Ceningan, dan Nusa Penida.

Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Klungkung, Ni Made Sulistiawati mengungkapkan kegiatan unggulan yang memikat wisatawan Nusa Penida Festival tahun ini menghadirkan rangkaian kegiatan unggulan.

”Kemeriahan NPF  dimulai dengan upacara sakral Pakelem yang diiringi oleh tarian Rejang Renteng dari 1.000 penari dari Desa Lembongan dan Desa Jungut Batu,” kata Ni Made Sulistiawati. 

“Upacara ini sebagai bentuk rasa syukur dan pemujaan kepada Tuhan Yang Maha Kuasa yang mana, hal ini menjadi budaya kuat masyarakat pesisir,” sambungnya jarnya disela-sela pembukaan NPF 2024.

Acara ini turut dihadri oleh Pj Bupati Klungkung, I Nyoman Jendrika bersama Staf Ahli Gubernur Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan I Made Sudarsana, DPRD Provinsi Bali Dapil Klungkung, I Nyoman Suwirta Sekda Kabupaten Klungkung, Anak Agung Gede Lesmana, serta instansi-instansi terkait lainnya.

Sulistiawati juga menerangkan adanya inovasi dan program baru yakni promosi ekowisata melalui green tourism.

"Inovasi terbaru yang dihadirkan di NPF 2024 adalah pengembangan green tourism, menggabungkan olahraga dan ekowisata. Melalui kegiatan Nusa Penida Fun Run Ecotorism, peserta akan berpartisipasi dalam aktivitas penanaman mangrove di garis akhir perlombaan, menciptakan kesadaran tentang pentingnya pelestarian lingkungan," jelas Sulis. 

“Selain itu, lomba cerdas cermat bertema konservasi juga diselenggarakan untuk mengedukasi generasi muda tentang pelestarian alam," lanjutnya.

Dalam acara ini, pengunjung akan disuguhi berbagai acara seperti pameran UMKM kerajinan dan kuliner, pertunjukan fashion show, tari-tarian tradisional seperti Karya Tari Tirta Nusa dan Pragmentari Jejangkung Ning Nusa.

Ada pula kegiatan konservasi lingkungan seperti beach clean up, pelepasan tukik, dan penanaman terumbu karang. Festival ini juga menyelenggarakan Fun Run Ecotorism, Zumba Party, serta penampilan dari komunitas musik dan artis lokal Bali.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Ketika suami istri masih menetap di rumah orang tua, tak jarang orang tua menyimpan harapan terhadap anak dan menantunya. Bila mertua banyak permintaan, menantu harus bagaimana?

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT