Walau Sempat Diikat di Tiang Mata Ditutup, Kematian Freddy Budiman Disebut Kematin yang Indah dan Buat Iri kata Ustaz Adi Hidayat, Ternyata karena...
- Kolase tvOnenews.com
Jakarta, tvOnenews.com - Kematian bandar narkoba, Freddy Budiman digadang-gadang sebagai kematian yang baik dalam Islam. Bahkan Ustaz Adi Hidayat pun mengatakan hal yang demikian.
Mengapa hal tersebut dikatakan demikian? Simak penjelasannya berikut.
Kematian adalah sebuah kepastian yang akan dialami oleh setiap makhluk yang bernyawa.
Dalam pandangan Islam, kematian yang baik atau dikenal dengan istilah husnul khatimah adalah ketika seseorang meninggal dunia dalam keadaan taat kepada Allah SWT.
Penuh penyesalan atas dosa-dosa yang pernah dilakukannya, dan sempat bertaubat sebelum ajal menjemput.
Kisah kematian sang bandar narkoba Freddy Budiman yang dieksekusi mati, menjadi salah satu contoh menarik perhatian terkait konsep ini.
Diketahui, Freddy Budiman, yang dikenal sebagai salah satu gembong narkoba terbesar di Indonesia, dijatuhi hukuman mati setelah terbukti menyelundupkan 1,4 juta pil ekstasi dari China pada Mei 2012.
Namun hal yang menarik dari kisah hidupnya itu adalah perubahan besar yang terjadi menjelang akhir hayatnya.
Menjelang eksekusinya, Freddy Budiman memutuskan untuk berhijrah dengan memperbaiki diri, dan mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Ia mulai mengenakan gamis, memanjangkan janggut, hingga memperdalam ibadahnya.
Transformasi spiritual Freddy itu mendapatkan perhatian khusus dari Ustaz Adi Hidayat. Ia bahkan menyebut kematian Freddy Budiman sebagai sebuah kematian yang indah.
Ustaz Adi Hidayat mengatakan, "Orang menyebutnya sebagai gembong narkoba, tapi kepulangannya indah, masih bisa mengkhatamkan Al Quran sebanyak 7 kali, bertaubat."
"Saya tuh masih bertanya pada diri saya apakah kepulangan saya itu akan sebaik seorang Freddy (Budiman) misalnya," kata Ustaz Adi Hidayat dalam kanal YouTube-nya dikutip Jumat (11/10/2024).
Salah satu tanda taubat Freddy yang diungkapkan oleh Ustaz Adi Hidayat adalah keberhasilannya mengkhatamkan Al-Qur'an sebanyak tujuh kali sebelum dieksekusi mati.
Bagi seorang Muslim, membaca dan memahami Al-Qur'an adalah salah satu bentuk ibadah yang sangat mulia.
Fakta bahwa Freddy mampu melakukan tersebut sebelum ajalnya menunjukkan bahwa ia benar-benar berusaha untuk bertaubat dan kembali kepada jalan yang benar.
Selain itu, sebelum dieksekusi, Freddy Budiman juga meminta izin kepada regu tembak untuk mengucapkan kalimat tauhid.
Load more