"Sesuai dengan pelaporan dari siswa, itu memegang tangan, memegang bahu, memegang paha, dan mengusap kepala," kata Ngadina dalam konferensi pers, dikutip Kamis (10/10/2024).
Para korban yang merasa kesal kemudian mendatangi Polres Metro Jakarta Utara untuk melaporkan dugaan kasus pelecehan seksual ini.
Bersama orang tuanya, 19 orang siswi kini telah melaporkan tindakan oknum guru tersebut.
Sebagai tindak lanjut, polisi telah membawa 19 orang siswi yang menjadi korban tersebut ke RSCM Jakarta untuk dilakukan visum.
Kasie Humas Polres Metro Jakarta Utara, AKP Ken Rustoko mengatakan, pihaknya langsung proaktif dalam menangani kasus pelecehan seksual terhadap anak di bawah umur.
"Saat ini masih dalam proses, korban juga sedang visum di RSCM, sementara korban 19 orang dari ssiwi SMK tersebut," kata Ken menjelaskan.
Saat ini, kasus tersebut ditangani oleh Unit PPA Polres Metro Jakarta Utara. (iwh)
Load more