Jakarta, tvOnenews.com - Diduga sengaja melilitkan kabel WiFi, mahasiswa Unnes tewas gantung diri di kamar kosnya. Dia menyebut dirinya adalah produk gagal di surat wasiatnya yang dia tulis.
Disclaimer:
Peringatan (Trigger Warning): Artikel ini mengandung konten kekerasan eksplisit yang dapat memicu kondisi emosi dan mental pembaca.
Kami menyarankan Anda tidak meneruskan membacanya jika mengalami kecemasan dan mempertimbangkan untuk meminta bantuan profesional.
Sebelumnya, beredar di X kabar mengenai seorang mahasiswa Unnes tewas gantung diri di kamar kosnya pada Kamis (3/10/2024).
Berdasarkan informasi yang beredar, dia ditemukan tewas sekitar pukul pukul 18.00 WIB.
Posisinya berada di dekat pintu kamar. Adapun dia diduga menggunakan kabel WiFi untuk melilit lehernya.
Hal ini sontak membuat lingkungan kosnya yang berada di wilayah Kelurahan Sekaran, Kecamatan Gunungjati, Kota Semarang, Jawa Tengah heboh.
Pasalnya, mahasiswa Unnes berinisial VIS itu memang dikenal tertutup. Meski demikian, dia sering bermain game. Suara game-nya pun terkadang terdengar hingga subuh.
Inilah yang membuat orang-orang tak percaya dengan kepergiannya.
Berdasarkan unggahan di media sosial yang viral, mahasiswa Unnes itu juga meninggalkan surat wasiat. Berikut adalah isinya:
“Buat kedua orang tuaku yang ku cinta (aneh sih kalau aku bilang cinta tapi malah bikin musibah dan langsung lari bunuh diri). Terima kasih sudah membesarkan aku selama 20 tahun ini.
Terima kasih atas cinta kalian yang sangat sangat banyak. Maaf karena membalas kasih sayang kalian dengan ini.
Untuk orang-orang lain yang mengasihiku, ya seperti Kak Any dan orang-orang lainnya kalau ada terima kasih untuk segalanya ya. Kalian terbaik.
Kudoakan yang terbaik untuk kalian semua. Tak perlu ada tangisan karena aku produk gagal yang tak layak ditangisi.
Cukup beri emosi jijik dan marah atau senang akhirnya sumber masalah hilang? Wkwk.
Tolong benci aku seumur hidup kalian maaf bikin kalian malu. Maafkan aku karena telah bunuh diri”.
Kasus ini pun sedang ditangani Polsek Gunung Pati.
Kapolsek Gunung Pati Komisaris Polisi Agung Raharjo mengatakan pihaknya sedang menyelidiki kasus dan mengembangkan penyelidikan.
“Kita sudah melakukan olah TKP (tempat kejadian perkara) serta melaksanakan evakuasi jenazah korban bunuh diri,” terang dia. (nsi)
Load more