ADVERTISEMENT

LIVESTREAM
img_title
tutup
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Dunia Pendidikan RI sedang Darurat! Peristiwa Hina Kerap Terjadi, Ini Deretan Kasusnya
Sumber :
  • istimewa

Dunia Pendidikan RI sedang Darurat! Peristiwa Hina Kerap Terjadi, Ini Deretan Kasusnya

Mengerikan, zaman sudah memasuki era digital dan modern. Namun tetap saja masih ada peristiwa hina dan mengerikan terjadi di dunia pendidikan Republik Indonesia
Senin, 30 September 2024 - 17:40 WIB
  • Reporter :
  • Editor :

- Tak Mampu Bayar Uang Sekolah, Ijazah Pelajar Medan Ditahan

Sebelumnya, pada Selasa, 7 Mei 2024, tvOnenews.com mengabarkan soal insiden seorang pelajar tidak mampu bayar uang sekolah yang berimbas ijazah ditahan di SMA Negeri 12 Kota Medan. 

Dalam pemberitaannya, bahwa kejadian memilukan itu terjadi terhadap seorang pelajar SMA Negeri 12 Medan. 

Pasalnya, ijazahnya ditahan karena tidak mampu melunasi uang sekolah atau (uang SPP).

Baca Juga

Kabar tersebut viral di media sosial Instagram, hingga menuai komentar pedas netizen.

Dari keterangan media sosial yang menyebarkan kabar tersebut, menjelaskan, orang tua murid atau pelajar tersebut, Mawarni (46), bercerita, bahwa ijazah anaknya ditahan sudah satu setengah tahun di SMA N12 Medan.

Katanya, ditahan sejak lulus tahun 2023 silam, akibat tidak mampu melunasi tagihan iuran uang Sumbangan Pembinaan Pendidikan (SPP).

Akibatnya, anaknya terancam tidak bisa melanjutkan cita-citanya.

"Ijazah masih ditahan, tunggakan SPP Tiga Juta Empat Ratus Ribu Rupiah, angsuran SPP per bulannya Rp160 ribu rupiah. Kami tak mampu bayar," ujar Mawarni, seperti yang dikutip tvOnenews.com, Selasa (7/5/2024).

Mawarni selaku orang tua yang menyekolahkan anaknya di sekolah plat merah itu sudah berupaya mencari dana maupun bantuan dari semua pihak.

Akan tetapi apalah daya, keluarga dari kalangan kurang mampu ini hanya bisa pasrah akan keadaan.

Diketahui, atas ketidakmampuan ekonominya, Mawarni juga mengaku tercatat sebagai penerima bantuan pemerintah lewat Program Keluarga Harapan (PKH).

Oleh karena itu, ia berharap ada donatur untuk meringankan biaya tunggakan SPP anaknya di Sekolah SMA N 12 Medan untuk dapat melunasi tagihan uang sekolah anaknya itu.

Selain itu, dari keterangan media sosial tersebut juga menuliskan tentang tanggapan Kepala Sekolah SMA Negeri 12 Medan Theresia Sinaga yang diwakilkan Humas SMA N 12 Sri.

Sri mengatakan, bahwa harusnya orang tua murid mendahulukan pembayaran uang sekolah jika memang orang tua murid penerima bantuan dari pemerintah.

"Kan, kalau penerima program pemerintah itu menerima bantuan tunai. Tentunya yang pertama dilakukan ya membayar uang sekolah," kata Sri seperti yang dikutip dari media sosial Instagram matarakyatmedan, Selasa (7/5/2024).

Kemudian, ditanya soal kewajiban membayar uang SPP di Sekolah SMA N 12 Medan, meski warga tersebut merupakan kalangan warga tak mampu, Sri jelaskan, pungutan uang SPP setiap bulannya, itu wajib. Hal ini, kata dia, sudah dilakukan melalui rapat komite.

- Dokter Muda PPDS Anestesi Undip Ditemukan Tewas Mengenaskan

Selain peristiwa pendidikan di Kota Mendan, Semarang juga punya cerita mengerikan di dunia pendidikan. 

Yakni, soal dokter muda Peserta Didik Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) Fakultas Kedokteran (FK) Prodi Anestesi Universitas Diponegoro (Undip) bunuh diri di kamar kosnya pada Senin (12/8/2024) sekira pukul 23.00 WIB. 

Dalam penjelasan Kapolsek Gajahmungkur Kompol Agus Hartono, bahwa korban berinisial AR ini ditemukan sudah tidak bernyawa dalam posisi miring seperti orang sedang tertidur.


 
Tampak pula wajahnya yang sudah mulai kebiruan. Melihat hal itu, pihaknya pun langsung memanggil dokter.

Berdasarkan keterangan dari dokter, AR meninggal dunia karena obat yang disuntikkan sendiri ke dalam tubuhnya. 

"Obat untuk pelemas otot. Saya enggak bisa ngomong. Yang bisa ngomong dokter. Tapi obat itu seharusnya lewat infus," ujar Agus, Rabu (14/8/2024). 

Kemudian, belakangan peristiwa ini terkuak, bahwa munculnya niat bunuh diri, karena dokter muda itu kerap di bully oleh seniornya di Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) Undip.

Sebab, di buku hariannya ia terlihat tertekan serta pernah menceritakan kepada keluarganya bahwa ia sering dipaksa melakukan hal tak wajar oleh seniornya.

Meski demikian pihak Undip membantah bahwa Aulia Risma melakukan bunuh diri karena dibully seniornya.

Kini, terungkap cerita dari sang tante bernama Vieta bahwa Aulia Risma sering bercerita tentang tingkah laku senior di PPDS Undip yang terkadang tak masuk akal.

Di dalam wawancara dengan tim Fakta tvOne, Vieta menceritakan bahwa keponakannya itu sering kali mengeluh soal kehidupannya sebagai dokter sekaligus mahasiswi PPDS.

Pernah keponakannya itu tiba-tiba diminta membelikan rokok untuk senior di waktu yang tidak wajar, seakan sengaja mengerjai dokter muda tersebut.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Menolak Redup? Dua Bulan Tinggalkan Red Sparks, Legenda Voli Korea Masih Bicarakan Kehebatan Megawati Hangestri: Tak Ada Pemain..

Menolak Redup? Dua Bulan Tinggalkan Red Sparks, Legenda Voli Korea Masih Bicarakan Kehebatan Megawati Hangestri: Tak Ada Pemain..

Sudah dua bulan setengah tinggalkan Korea, tapi nama Megawati Hangestri masih saja harum hingga dibicarakan oleh legenda Voli Korea dalam topik V-League. (20/6).
Belum Beres Bank BJB, Ridwan Kamil Masuk Radar Pemeriksaan Korupsi BUMD Migas Utama Jabar (MUJ)

Belum Beres Bank BJB, Ridwan Kamil Masuk Radar Pemeriksaan Korupsi BUMD Migas Utama Jabar (MUJ)

Kejari Kota Bandung membuka kemungkinan keterlibatan pigak lain dalam kasus korupsi PT Migas Utama Jabar (MUJ), tak terkecuali Ridwan Kamil karena kasus ini terjadi saat ia masih menjabat.
Prabowo Subianto Tegaskan Hadir Forum St. Petersburg Bukan Tak Hormati G7: Indonesia Teman Semua Negara

Prabowo Subianto Tegaskan Hadir Forum St. Petersburg Bukan Tak Hormati G7: Indonesia Teman Semua Negara

Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto menegaskan bahwa ketidakhadirannya dalam pertemuan negara-negara G7 bukan disebabkan oleh kurangnya penghormatan
Mantan Presiden Timor Leste Bentak Rocky Gerung, Xanana Gusmão: Cara Berpikir Logis Itu...

Mantan Presiden Timor Leste Bentak Rocky Gerung, Xanana Gusmão: Cara Berpikir Logis Itu...

Baru-baru ini publik dikejutkan dengan kabar soal Rocky Gerung dibentak hingga disuruh duduk oleh mantan Presiden Timor Leste, Xanana Gusmão.
Top 3 Timnas Indonesia: Media Qatar Ungkap Skandal, Pemain Keturunan Relakan Dua Negara Papan Atas Eropa, Kevin Diks Bawa Kabar Baik

Top 3 Timnas Indonesia: Media Qatar Ungkap Skandal, Pemain Keturunan Relakan Dua Negara Papan Atas Eropa, Kevin Diks Bawa Kabar Baik

Top 3 Timnas Indonesia: Media Qatar ungkap skandal hingga Kevin Diks bawa kabar baik. Simak selengkapnya!
Presiden Prabowo: Indonesia Ingin Kolaborasi untuk Kemakmuran, Bukan Cari Bantuan

Presiden Prabowo: Indonesia Ingin Kolaborasi untuk Kemakmuran, Bukan Cari Bantuan

Presiden RI Prabowo Subianto mengatakan bahwa Indonesia menginginkan kemitraan strategis dan kolaborasi sejati dengan negara-negara di dunia, bukan bantuan. 

Trending

Matikan Sinyal, Kapal Induk Amerika Serikat Masuk ke Perairan Indonesia, TNI AL Beberkan Kronologinya

Matikan Sinyal, Kapal Induk Amerika Serikat Masuk ke Perairan Indonesia, TNI AL Beberkan Kronologinya

Baru-baru ini mencuat soal kabar kapal induk Amerika Serikat masuk ke perairan Indonesia USS Nimitz. Sontak hal ini menuai reaksi public hingga membuat TNI AL
Persib Bandung dan Liga Indonesia All Stars Baru Kumpul Pekan Depan, Port FC Sudah Fokus Persiapan Piala Presiden 2025

Persib Bandung dan Liga Indonesia All Stars Baru Kumpul Pekan Depan, Port FC Sudah Fokus Persiapan Piala Presiden 2025

Port FC menerima pinangan Piala Presiden 2025 sebagai tim tamu dengan pemain Timnas Indonesia, Asnawi Mangkualam sebagai pemainnya.
Terungkap, Penyebab Sebenarnya Khofifah Tak Penuhi Panggilan KPK soal Kasus Dugaan korupsi Danah Ibah Pokmas

Terungkap, Penyebab Sebenarnya Khofifah Tak Penuhi Panggilan KPK soal Kasus Dugaan korupsi Danah Ibah Pokmas

Terungkap, penyebab sebenaranya Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa tidak bisa memenuhi panggilan penyidik KPK terkait  kasus dugaan korupsi dana hibah
Media Ternama Qatar Ungkap Skandal Terbesar, Timnas Indonesia Kena Dampak Keputusan FIFA jika Iran Dicoret dari Piala Dunia 2026?

Media Ternama Qatar Ungkap Skandal Terbesar, Timnas Indonesia Kena Dampak Keputusan FIFA jika Iran Dicoret dari Piala Dunia 2026?

Timnas Indonesia bisa terkena dampak mengenai keputusan FIFA, lantaran Iran berpotensi dicoret dari Piala Dunia 2026 sebagaimana warta dari media Qatar.
Suporter Malaysia Berbondong-bondong Sindir Timnas Indonesia usai Diundang Turnamen Bareng Iran dan Uzbekistan

Suporter Malaysia Berbondong-bondong Sindir Timnas Indonesia usai Diundang Turnamen Bareng Iran dan Uzbekistan

Para suporter Malaysia berbondong-bondong menyindir Timnas Indonesia usai dapat undangan tampil di turnamen Asia Tengah bareng Iran dan Uzbekistan.
Israel dan Iran Dicoret FIFA seperti Rusia Buntut Perang? Timnas Indonesia Untung Besar di Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026 jika...

Israel dan Iran Dicoret FIFA seperti Rusia Buntut Perang? Timnas Indonesia Untung Besar di Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026 jika...

Jika Israel dan Iran dihukum FIFA seperti Rusia buntut perang, Timnas Indonesia bisa diuntungkan di ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Terpopuler Timnas Indonesia: Resmi, AFC Berubah Pikiran Round 4 Kualifikasi Pildun 2026, Warga Meksiko Senang Indonesia ke Pildun daripada Jepang, Maman Abdurrahman Malah Direkrut Persija

Terpopuler Timnas Indonesia: Resmi, AFC Berubah Pikiran Round 4 Kualifikasi Pildun 2026, Warga Meksiko Senang Indonesia ke Pildun daripada Jepang, Maman Abdurrahman Malah Direkrut Persija

Top 3 artikel Timnas Indonesia paling banyak dibaca hari ini: Drama AFC soal tuan rumah Kualifikasi Piala Dunia 2026, dukungan Meksiko, dan kembalinya Maman ke Persija
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT