ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Pimpin Jalan Sehat Bareng 68 Caleg Terpilih di Kompleks DPR, Seloroh Cak Imin: Ada Hak Istimewa untuk Pilih Komisi Bagi...

Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar atau biasa disapa Cak Imin telah memimpin acara jalan sehat yang diadakan di Kompleks DPR, Senayan, pada Sabtu (14/9/2024).
Sabtu, 14 September 2024 - 14:33 WIB
Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar, memimpin acara jalan sehat yang diadakan di Kompleks DPR, Senayan.
Sumber :
  • tvOnenews.com/Julio Trisaputra

Jakarta, tvOnenews.com - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar atau biasa disapa Cak Imin, memimpin acara jalan sehat yang diadakan di Kompleks DPR, Senayan, pada Sabtu (14/9/2024).

Acara ini dimulai sekitar pukul 06.30 WIB dan diikuti oleh 68 calon legislatif DPR RI terpilih dari PKB serta kader dan elite partai lainnya.

Cak Imin mengenakan jersey hijau yang selaras dengan warna logo PKB.

Para caleg juga mengenakan kaos putih bertuliskan 'Fraksi PKB DPR RI 2024-2029 Solusi Bangsa'. 

Pada sambutannya, Cak Imin bercanda caleg yang berhasil menyelesaikan jalan sehat akan mendapatkan hak istimewa untuk memilih komisi yang diinginkan.

Selanjutnya, Cak Imin dijadwalkan membuka pelatihan legislatif untuk anggota DPR RI terpilih dari PKB.

Pelatihan ini bertujuan untuk membekali anggota DPR dengan pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk menyampaikan aspirasi masyarakat dengan efektif. 

Cak Imin menekankan pentingnya pelatihan ini untuk mencegah terjadinya amarah publik akibat aspirasi yang tidak tersalurkan.

"Pelatihan ini penting untuk membekali anggota DPR dengan kemampuan agar aspirasi dapat tersalurkan dengan baik dan mencegah amarah masyarakat. Anggota DPR harus mampu membawa aspirasi masyarakat dan meyakinkan anggota DPR lainnya," ujar Cak Imin kepada wartawan.

Pelatihan legislatif ini akan mencakup materi tentang ideologi politik, etika bernegara, kompetensi legislasi, budgeting, kontrol, dan integritas.

Cak Imin berharap pelatihan ini dapat meningkatkan kualitas argumentasi anggota DPR dan mencegah munculnya undang-undang yang dapat menimbulkan kemarahan atau kerugian bagi masyarakat.

Dia juga juga mengisahkan insiden lucu terkait penggunaan mic oleh anggota DPR sebagai pengingat pentingnya memahami alat-alat dalam rapat. 

"Ada anggota DPR yang tidak tahu cara menggunakan mic, sehingga mengalami kesulitan saat interupsi," ungkapnya.

Cak Imin berharap pelatihan ini dapat menampung seluruh aspirasi masyarakat dan menghindari munculnya istilah "parlemen jalanan".

Dia ingin memastikan semua aspirasi bisa tersalurkan dengan baik melalui DPR, dan bahwa gerakan parlemen dapat diantisipasi dan ditangani secara efektif.

"Acara ini diharapkan dapat membentuk anggota DPR yang lebih siap dan kompeten dalam menjalankan tugasnya, serta mampu memenuhi harapan dan tuntutan masyarakat dengan lebih efektif," tuturnya.(jta/lkf)

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Ketika suami istri masih menetap di rumah orang tua, tak jarang orang tua menyimpan harapan terhadap anak dan menantunya. Bila mertua banyak permintaan, menantu harus bagaimana?

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT