LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Timnas Indonesia tahun 1987
Sumber :
  • Tangkapan layar YouTube Melintas

Kisah Soekarno Besarkan Timnas Indonesia di Kancah Internasional, Laga Perdana di New Delhi

Inilah kisah Presiden RI ke-1 Soekarno membesarkan Timnas Indonesia di kancah internasional. Sepak bola mendapat perhatian serius dari pemerintah.

Selasa, 10 September 2024 - 09:18 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Inilah kisah Presiden RI ke-1 Soekarno membesarkan Timnas Indonesia di kancah internasional. 

Melansir situs museumkepresidenan.id, sepak bola mendapat perhatian serius dari pemerintah pada periode awal kemerdekaan.

Presiden Soekarno menilai olahragawan merupakan wakil-wakil bangsa dan negara dalam ajang pertandingan dan perlombaan.

Dia pun menjadikan sepak bola sebagai salah satu media membentuk karakter bangsa dalam proses national building

Baca Juga :

Kiprah Timnas Indonesia di kancah internasional dimulai pada perhelatan Asian Games I di New Delhi, India tahun 1950.

Timnas Indonesia tahun 1987. Dok: Tangkapan layar YouTube Melintas

Pada kompetisi tersebut, Timnas Indonesia mengirim 18 pemain yang dipimpin oleh pelatih asal Singapura, Choo Seng Quee.

Namun, perjalanan Timnas Indonesia di perhelatan itu harus terhenti pada babak pertama turnamen.

Pasalnya, Timnas Indonesia harus mengakui keunggulan tim tuan rumah India dengan skor tiga gol tanpa balas.

Pada tahun 1954, tepatnya pada saat perhelatan Asian Games II di Manila, Timnas Indonesia dipimpin oleh pelatih asal Yugoslavia, yakni Tony Pogacnik.

Pada saat itu Timnas Indonesia mampu menembus babak semifinal. Akan tetapi, Timnas Indonesia harus kandas dalam pertandingan melawan Taiwan dengan skor 2-4. 

Kejutan terjadi saat perhelatan Asian Games III 1958 di Tokyo, Jepang. Timnas Indonesia mampu menorehkan prestasi tertinggi dengan meraih perunggu dalam Asian Games 1958.

Timnas Indonesia berhasil mengalahkan tim sepak bola India dengan skor 4-1. Kejutan Timnas Indonesia di event sepak bola juga terjadi dalam perhelatan Olimpiade Melbourne 1956 saat Timnas Indonesia harus bertemu Timnas Uni Soviet.

Kesebelasan pemain Timnas Indonesia berlaga di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026. Dok: PSSI

Timnas Indonesia berhasil menahan imbang Uni Soviet tanpa gol. Saat itu, babak tambahan dan adu tendangan penalti belum menjadi aturan yang lumrah sehingga diadakan pertandingan kedua.

Namun, keberuntungan belum berpihak pada Timnas Indonesia. Dalam pertandingan kedua, Timnas Indonesia harus mengakui keunggulan Timnas Uni Soviet dengan skor 4-0.

Pada tahun 1958, Timnas Indonesia berjuang dalam kualifikasi Piala Dunia. Timnas Indonesia memperoleh hasil baik pada babak pertama dengan mengalahkan Timnas China dengan skor 2-0 di Jakarta.

Dalam pertandingan kedua di Beijing, Timnas Indonesia harus mengakui keunggulan China dengan skor 3-4.

Karena kedua tim memiliki poin yang sama, maka diadakan pertandingan lanjutan di tempat yang netral, yakni Myanmar.

Pertandingan di Myanmar berakhir dengan skor 0-0. Indonesia selanjutnya berhasil melaju ke babak selanjutnya.

Pada babak kedua lanjutan kualifikasi Piala Dunia, Timnas Indonesia bergabung bersama Israel, Mesir dan Sudan.

Akan tetapi, Timnas Indonesia menolak bertanding dengan Israel karena alasan politis.

Hal tersebut mengakibatkan Timnas Indonesia tersingkir dalam kualifikasi Piala Dunia. Sedangkan, Israel berhasil lolos dalam babak play off Piala Dunia dan bertemu dengan Wales. (nsi)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Faktor Ini Bikin Kevin Diks Diyakini Bakal Pegang Peran Penting di Lini Belakang Timnas Indonesia, Erick Thohir: Tidak Diragukan...

Faktor Ini Bikin Kevin Diks Diyakini Bakal Pegang Peran Penting di Lini Belakang Timnas Indonesia, Erick Thohir: Tidak Diragukan...

Kehadiran Kevin Diks diharapkan bisa membuat lini pertahanan Timnas Indonesia semakin solid saat menghadapi Jepang pada lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Kabar Terkini Gugatan Pria di Bandung Dipecat dari Status Ayah, Nasibnya Kini Di Ujung Tanduk

Kabar Terkini Gugatan Pria di Bandung Dipecat dari Status Ayah, Nasibnya Kini Di Ujung Tanduk

Sidang pembacaan gugatan yang melibatkan RH seorang ayah kandung yang digugat Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Bandung, untuk dipecat statusnya sebagai ayah yang dijadwalkan pada Selasa (12/11/2024) ditunda tergugat tak hadir diruang sidang.
Heri Koswara-Sholihin Ingin Sukseskan Program Makan Siang Bergizi Gratis di Kota Bekasi, Siap Kucurkan Rp100 Miliar

Heri Koswara-Sholihin Ingin Sukseskan Program Makan Siang Bergizi Gratis di Kota Bekasi, Siap Kucurkan Rp100 Miliar

Pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bekasi, Heri Koswara-Sholihin berkomitmen mendukung penuh program makan siang bergizi gratis yang dibuat pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.
Merasa 'di Atas Angin' Pemain Jepang Tantang 70 Ribu Suporter Timnas Indonesia Perang Psikologis di SUGBK: Tidak Peduli, Semakin Banyak Semakin..

Merasa 'di Atas Angin' Pemain Jepang Tantang 70 Ribu Suporter Timnas Indonesia Perang Psikologis di SUGBK: Tidak Peduli, Semakin Banyak Semakin..

Pertandingan antara Timnas Indonesia vs Jepang akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Jakarta, pada 15 November 2024, malam. Pemain Jepang...
Tak Ingin Kecewakan Fans Garuda di SUGBK, Calvin Verdonk: Ada Peluang untuk Menang

Tak Ingin Kecewakan Fans Garuda di SUGBK, Calvin Verdonk: Ada Peluang untuk Menang

Meski sadar bukan lawan yang mudah, Calvin Verdonk meyakini Timnas Indonesia tetap punya peluang untuk menang atas Skuad Samurai Biru -julukan Timnas Jepang.
Banding Ditolak, Hukuman Mati Menanti Panca Darmansyah Pembunuh Empat Anak Kandungnya

Banding Ditolak, Hukuman Mati Menanti Panca Darmansyah Pembunuh Empat Anak Kandungnya

Pengadilan Tinggi (PT) DKI Jakarta menolak banding yang diajukan kubu Panca Darmansyah terdakwa kasus pembunuhan empat anak kandungnya di kawasan Jagakarsa, Jakarta Selatan.
Trending
Tak Ingin Kecewakan Fans Garuda di SUGBK, Calvin Verdonk: Ada Peluang untuk Menang

Tak Ingin Kecewakan Fans Garuda di SUGBK, Calvin Verdonk: Ada Peluang untuk Menang

Meski sadar bukan lawan yang mudah, Calvin Verdonk meyakini Timnas Indonesia tetap punya peluang untuk menang atas Skuad Samurai Biru -julukan Timnas Jepang.
Merasa 'di Atas Angin' Pemain Jepang Tantang 70 Ribu Suporter Timnas Indonesia Perang Psikologis di SUGBK: Tidak Peduli, Semakin Banyak Semakin..

Merasa 'di Atas Angin' Pemain Jepang Tantang 70 Ribu Suporter Timnas Indonesia Perang Psikologis di SUGBK: Tidak Peduli, Semakin Banyak Semakin..

Pertandingan antara Timnas Indonesia vs Jepang akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Jakarta, pada 15 November 2024, malam. Pemain Jepang...
Banding Ditolak, Hukuman Mati Menanti Panca Darmansyah Pembunuh Empat Anak Kandungnya

Banding Ditolak, Hukuman Mati Menanti Panca Darmansyah Pembunuh Empat Anak Kandungnya

Pengadilan Tinggi (PT) DKI Jakarta menolak banding yang diajukan kubu Panca Darmansyah terdakwa kasus pembunuhan empat anak kandungnya di kawasan Jagakarsa, Jakarta Selatan.
Heri Koswara-Sholihin Ingin Sukseskan Program Makan Siang Bergizi Gratis di Kota Bekasi, Siap Kucurkan Rp100 Miliar

Heri Koswara-Sholihin Ingin Sukseskan Program Makan Siang Bergizi Gratis di Kota Bekasi, Siap Kucurkan Rp100 Miliar

Pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bekasi, Heri Koswara-Sholihin berkomitmen mendukung penuh program makan siang bergizi gratis yang dibuat pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.
Ahmed Al Kaf Kirim Pesan Penting usai Bikin Timnas Indonesia Merugi hingga Disanksi FIFA Rp179 Juta, Wasit Asal Oman Itu Bilang Jadilah Kuat dan...

Ahmed Al Kaf Kirim Pesan Penting usai Bikin Timnas Indonesia Merugi hingga Disanksi FIFA Rp179 Juta, Wasit Asal Oman Itu Bilang Jadilah Kuat dan...

Ahmed Al Kaf mengirim pesan penting usai dianggap membuat Timnas Indonesia merugi hingga disanksi FIFA di Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Suporter Belanda Bersyukur dan Puji Mees Hilgers Batal Gabung Timnas Indonesia untuk Lawan Jepang dan Arab Saudi, Katanya…

Suporter Belanda Bersyukur dan Puji Mees Hilgers Batal Gabung Timnas Indonesia untuk Lawan Jepang dan Arab Saudi, Katanya…

Suporter Belanda bersyukur dan memuji Mees Hilgers yang batal gabung Timnas Indonesia untuk menghadapi Jepang dan Arab Saudi di Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Pemain Naturalisasi Ini Tak Tahu Indonesia, Berujung Mualaf Hingga Rela Jalan Sendiri untuk Sunat

Pemain Naturalisasi Ini Tak Tahu Indonesia, Berujung Mualaf Hingga Rela Jalan Sendiri untuk Sunat

Kabarnya ia sudah mantap memutuskan menjadi pemain bola mualaf di Indonesia. Keputusan yang diambil, setelah mengenal kultur dan sosial Indonesia, naturalisasi
Selengkapnya
Viral