LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Polisi mengevekasi jasad pria korban pembunuhan dan mutilasi di Garut, Jawa Barat
Sumber :
  • Dok. tvOnenews.com

Identitas Korban Pembunuhan dan Mutilasi di Garut Masih Misterius, Polisi Dapati Hal Ini...

Polisi tengah menelusuri identitas korban pembunuhan disertai mutilasi yang terjadi di Kampung Bantar Limus, Garut, Jawa Barat hingga menyita perhatian publik.

Selasa, 2 Juli 2024 - 16:49 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Polisi tengah menelusuri identitas korban pembunuhan disertai mutilasi di Kampung Bantar Limus, Desa Sancang, Cibalong, Garut, Jawa Barat pada Minggu (30/6/2024).

Dalam perkembangan kasus tersebut Kasie Humas Polres Garut, Iptu Adi Susilo mengatakan pihaknya telah menangkap seorang pelaku mutilasi tersebut yakni pria berinisial E.

Menurutnya saat ini polisi tengah melakukan koordinasi dengan psikiater dalam melakukan proses pengecekan kesehatan jiwa dari pelaku.

"Biasanya 3 sampai 5 hari kalau yang sudah-sudah. Tapi enggak kalau ini, tergantung rumah sakitnya," kata Adi kepada awak media saat dikonfirmasi, Jakarta, Selasa (2/7/2024).

Identitas Korban Pembunuhan dan Mutilasi Masih Misterius

Baca Juga :

Adi Susilo menjelaskan saat ini kepolisian masih melakukan serangkaian pemeriksaan korban pembunuhan dan mutilasi itu.

Menurutnya pihaknya hingga saat ini belum mendapatkan identitas dari korban pembunuhan dan mutilasi itu.

"Kita juga soalnya data diri atau identitas itu nggak ada. Kemudian sampai sekarang itu tidak ada warga yang melapor ke Polsek atau Polres gitu kan," katanya.

Tak hanya itu, Adi mersepons informasi jika korban pembunuhan dan mutiliasinitu merupakan orang dengan gangguan jiwa (ODGJ).

Namun, pihaknya belum dapat menyimpulkan sepenuhnya terkait identitas dari korban pembunuhan dan mutilasi tersebut.

"Dari keterangan masyarakat aja itu, ODGJ itu dari masyarakat lah ya, bukan dari kita, dari warga sekitar," katanya.

Pelaku Pembunuhan dan Mutilasi Disebut Lakukan Aksi Kanibal

Di sisi lain, Adi merespons adanya video yang disebut pelaku pembunuhan disertai mutilasi itu merupakan sosok kanibal.

Pasalnya, viral video detik-detik sebelum aksi pembunuhan dan mutilasi itu antara korban dan pelaku pada sejumlah akun media sosial instagram.

Didapati narasi video tersebut berupa pelaku yang sempat melakukan aksi kanibal terhadap jasad dari korbannya yang telah terpotong dalam beberapa bagian itu.

"Kayak mencicipi atau apalah bahasanya, nggak makan kayak kita makan nasi, bukan kayak gitu," kata Adi.

Adi menuturkan terduga pelaku pun selaiknya orang umum dengan mengkonsumsi makanan berupa nasi.

Hal itu didapati ya saat polisi menahan pelaku dan memberinya nasi yang menjadi santapannya.

"Kalau kanibal, nggak, kayak di tahanan juga kita kasih makan nasi biasa," katanya.

Mengerikan, Video Jasad Pria Korban Mutilasi di Garut Viral, Perekam Terkejut Hingga Ucapkan Ini...

Jasad seorang pria ditemukan dalam kondisi terpotong dalam beberapa bagian di Kampung Bantar Limus, Desa Sancang, Cibalong, Garut, Jawa Barat yang diduga merupakan korban mutilasi.

Aksi temuan jasad pria terpotong sejumlah bagian itu pun viral melalui rekaman video yang tersebar pada sejumlah akun media sosial.

Tim tvOnenews.com turut melihat rekam video yang tersebar luas itu terkait temuan jasad pria terpotong menjadi beberapa bagian tubuh.

Terlihat bagian tubuh korban terbelah menjadi tiga yakni badan, pinggang, hingga kaki.

Didapati sang perekam video pun tak kuasa terkejut saat melihat potongan tubuh manusia itu.

"Astagfirullahaladzim, kanibal," kata perekam video tersebut, Jakarta, Minggu (30/6/2024).

Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Garut, AKP Ari Ronaldo memgkonfirmasi temuan jasad pria yang diduga menjadi korban mutilasi itu.

Menurut kepolisian pihaknya meyakini jika jasad tersebut merupakan korban pembunuhan disertai mutilasi.

"Korban diduga kuat korban pembunuhan, ditemukannya tadi siang pukul 12.0 WIB," kata Ari kepada awak media, Jakarta, Minggu (30/6/2024).

Adapun saat ini kepolisian tengah melakukan proses penyelidikan dalam mengungkap jasad pria yang telah termutilasi itu.

"Masih kita selidiki ya," katanya. (raa)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Cegah Kecurangan Rekapitulasi Suara Pilkada Jakarta 2024, Kubu Ridwan Kamil - Suswono Kerahkan Partai Koalisi

Cegah Kecurangan Rekapitulasi Suara Pilkada Jakarta 2024, Kubu Ridwan Kamil - Suswono Kerahkan Partai Koalisi

Kabar menyudutkan kubu pasangan Pilkada Jakarta 2024 yakni Ridwan Kamil - Suswono (RIDO) mencuat pada sejumlah paltform media sosial.
Minim Partisipasi, Kubu Ridwan Kamil - Suswono Tuding 'Serangan Fajar' di Pilkada Jakarta 2024

Minim Partisipasi, Kubu Ridwan Kamil - Suswono Tuding 'Serangan Fajar' di Pilkada Jakarta 2024

Minim Partisipasi, Kubu Ridwan Kamil - Suswono Tuding 'Serangan Fajar' di Pilkada Jakarta 2024
Buntut Polisi Tembak Polisi, Kapolres Sukabumi AKBP Samian Ultimatum Anggotanya: Senjata Api Itu Juga Dilarang...

Buntut Polisi Tembak Polisi, Kapolres Sukabumi AKBP Samian Ultimatum Anggotanya: Senjata Api Itu Juga Dilarang...

Kapolres Sukabumi, AKBP Samian menanggapi kasus polisi tembak polisi yang kembali terjadi di Polres Solok Selatan, Sumatera Barat. Penggunaan senjata api...
Jemaah Elharamain Wisata Difasilitasi 3x Umroh Dibimbing Muthowif Berpengalaman

Jemaah Elharamain Wisata Difasilitasi 3x Umroh Dibimbing Muthowif Berpengalaman

Selasa (5/11/2024) tak terasa sudah empat hari jemaah Umroh plus Aqsa Elharamain Wisata berada di Madinah. Masih betah rasanya berlama-lama tinggal di kotanya -
Sembari Menunggu Iqamah, Bolehkah Mengisi Waktu Sambil Sholawatan? Ternyata Buya Yahya Bilang Justru Sebaiknya…

Sembari Menunggu Iqamah, Bolehkah Mengisi Waktu Sambil Sholawatan? Ternyata Buya Yahya Bilang Justru Sebaiknya…

Sembari menunggu jamaah datang ke masjid diselingi dengan sholawatan setelah adzan hingga sebelum iqamah, memangnya boleh? Buya Yahya berikan penjelasannya
Pimpin Upacara Kenaikan 26 Pangkat, Ini Pesan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo

Pimpin Upacara Kenaikan 26 Pangkat, Ini Pesan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memimpin upacara kenaikan pangkat terhadap 26 Perwira Tinggi (Pati) Polri. Acara ini digelar di Gedung Rupatama Mabes Polri pada Jumat (29/11/2024).
Trending
Buntut Polisi Tembak Polisi, Kapolres Sukabumi AKBP Samian Ultimatum Anggotanya: Senjata Api Itu Juga Dilarang...

Buntut Polisi Tembak Polisi, Kapolres Sukabumi AKBP Samian Ultimatum Anggotanya: Senjata Api Itu Juga Dilarang...

Kapolres Sukabumi, AKBP Samian menanggapi kasus polisi tembak polisi yang kembali terjadi di Polres Solok Selatan, Sumatera Barat. Penggunaan senjata api...
Jemaah Elharamain Wisata Difasilitasi 3x Umroh Dibimbing Muthowif Berpengalaman

Jemaah Elharamain Wisata Difasilitasi 3x Umroh Dibimbing Muthowif Berpengalaman

Selasa (5/11/2024) tak terasa sudah empat hari jemaah Umroh plus Aqsa Elharamain Wisata berada di Madinah. Masih betah rasanya berlama-lama tinggal di kotanya -
Sembari Menunggu Iqamah, Bolehkah Mengisi Waktu Sambil Sholawatan? Ternyata Buya Yahya Bilang Justru Sebaiknya…

Sembari Menunggu Iqamah, Bolehkah Mengisi Waktu Sambil Sholawatan? Ternyata Buya Yahya Bilang Justru Sebaiknya…

Sembari menunggu jamaah datang ke masjid diselingi dengan sholawatan setelah adzan hingga sebelum iqamah, memangnya boleh? Buya Yahya berikan penjelasannya
Pimpin Upacara Kenaikan 26 Pangkat, Ini Pesan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo

Pimpin Upacara Kenaikan 26 Pangkat, Ini Pesan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memimpin upacara kenaikan pangkat terhadap 26 Perwira Tinggi (Pati) Polri. Acara ini digelar di Gedung Rupatama Mabes Polri pada Jumat (29/11/2024).
Dua Pemain Keturunan Ini Berharap Segera Naturalisasi, PSSI harus 'Gercep' Kalau Tidak Mau Diambil Timnas Belanda..

Dua Pemain Keturunan Ini Berharap Segera Naturalisasi, PSSI harus 'Gercep' Kalau Tidak Mau Diambil Timnas Belanda..

Bocoran nama-nama pemain keturunan yang masuk list PSSI untuk dinaturalisasi agar bisa memperkuat Timnas Indonesia PSSI harus gercep kalau tidak diambil Belanda
Ketum PSSI Erick Thohir Full Senyum Usai FIFA Beri Kabar Baik untuk Timnas Indonesia, Begini Katanya...

Ketum PSSI Erick Thohir Full Senyum Usai FIFA Beri Kabar Baik untuk Timnas Indonesia, Begini Katanya...

Ketum PSSI Erick Thohir full senyum usai FIFA beri kabar baik terkait timnas Indonesia. Diketahui, Indonesia kini miliki 1.135,11 poin, atau tambah 16,24 poin.
Omongan Jujur Erick Thohir ke Media Italia Bikin Media Vietnam Heboh, Sebut Timnas Indonesia saat Ini Masih...

Omongan Jujur Erick Thohir ke Media Italia Bikin Media Vietnam Heboh, Sebut Timnas Indonesia saat Ini Masih...

Omongan jujur Erick Thohir kepada media Italia ternyata membuat media Vietnam heboh, Erick Thohir berbicara soal Timnas Indonesia dan potensi di masa depan.
Selengkapnya
Viral