ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Iptu Rudiana 'Dipastikan' Jelaskan Kasus Vina dan Eky ke Propam Polri, Penasihat Kapolri Bilang Kalau Terungkap Pasti Viral

Kasus pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon, memasuki babak baru seusai Iptu Rudiana dikatakan telah diperiksa Propam Polri.
Minggu, 9 Juni 2024 - 15:31 WIB
Yakin Ayah Eky Iptu Rudiana Pasti Sudah Diperiksa, Penasihat Kapolri: Itu kan Dianggap Blundernya Polisi
Sumber :
  • Istimewa

Jakarta, tvOnenews.com - Kasus pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon, memasuki babak baru seusai Iptu Rudiana dikatakan telah diperiksa Propam Polri

Adapun, Iptu Rudiana ialah pelapor kasus pembunuhan yang menimpa anaknya, Eky dan kekasihnya Vina pada 2016 silam.

Jajaran Propam Mabes Polri dan Polda Jabar dikabarkan telah memeriksa Iptu Rudiana agar membuat terang perkara tersebut.

Informasi itu beredar seusai ada kendaraan yang diduga jajaran Propam Polri dan Polda Jabar mendatangi Polres Cirebon Kota, Kamis (6/6/2024) lalu.

Penasihat Kapolri, Irjen (Purn) Aryanto Sutadi mengaku hingga saat ini belum mendapat konfirmasi kedatangan Propam Polri dan Polda Jabar memeriksa Iptu Rudiana.

Namun, dia memastikan bahwa pemeriksaan terhadap Rudiana telah dilakukan Polri untuk mengungkap kasus tersebut.

"saya tidak pernah mendengar ya berita kenyataannya, tapi kalau menurut perkiraan saya harus yang nomor satu itu ya dia (Rudiana)," kata Aryanto kepada tvOne, Minggu (9/6/2024).

Aryanto menjelaskan selain sebagai pelapor, Rudiana juga penting dimintai keterangan terkait dasar pelaporan tersebut.

Selain itu, dia meyakini Polri telah memeriksa pejabat Polres hingga Polda dan penyidik yang melakukan penyidikan kasus Vina dan Eky.

"Sudah pasti (Rudiana diperiksa,red) cuman tidak diekspos. Karena kalau diekspos, nanti viral ramai-ramai malah kita kerjanya enggak bisa fokus. Makanya itu saya yakin sudah pasti diperiksa," jelasnya.

Pemeriksaan Rudiana, kata dia, jelas bisa membuka lembaran misteri kasus pembunuhan tersebut.

Sebab, pemeriksaan awal kasus tersebut pada 2016 dianggap sebagai kesalahan besar Polri.

"Saya anggap seakan-akan dianggap sebagai blundernya polisi kan dari situ mulanya gitu. (Propam Polri periksa) termasuk Kasatreskrim, Kaporesnya juga pasti akan diperiksa dulu gimana dulu manajemen penyidikan," kata dia.

Selain itu, dia menepis informasi bahwa Iptu Rudiana dihilangkan sementara lantaran belum memberikan keterangan lebih lanjut, seusai membuat video klarifikasi.

Aryanto menegaskan bahwa Rudiana memang sebaiknya tidak berbicara lebih jauh agar menghindari polemik berkepanjangan.

"Enggak (dihilangkan) cuman pasti ayah Eky kalau saya jadi memilih kita enggak ngomong apa pun, karena bisa viral. Mendingan enggak usah gitu. Jadi, bukan dilindungi, melainkan lebih baik tidak ngomong itu daripada nanti bikin berita yang berkepanjangan," imbuhnya.(lgn)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT