ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Chat Diduga Pegi Perong Perintahkan Sweeping Bobotoh Tersebar di Dunia Maya, Dia Disebut-sebut Suporter Persija Garis Keras, Pegi Perong: Gulati Bocah Viking

Chat diduga Pegi Perong perintahkan sweeping Bobotoh—suporter Persib—tersebar di dunia maya, tersangka kasus pembunuhan Vina di Cirebon tahun 2016 lalu tersebar di dunia maya. 
Jumat, 7 Juni 2024 - 08:09 WIB
Chat diduga Pegi Perong perintahkan sweeping Bobotoh
Sumber :
  • Istimewa

Jakarta, tvOnenews.com - Chat diduga Pegi Perong perintahkan sweeping Bobotohsuporter Persib—tersebar di dunia maya, tersangka kasus pembunuhan Vina di Cirebon tahun 2016 lalu tersebar di dunia maya. 

Sebelumnya, Pegi Setiawan alias Pegi alias Perong DPO kasus Vina Cirebon yang sudah ditangkap polisi disebut-sebut sebagai suporter Persija garis keras yang sering terlibat bentrok.  

Hal ini diungkapkan oleh Pengacara Razman Nasution.

Di samping itu, beredar pula chat diduga Pegi Perong yang memberikan instruksi untuk bentrok dengan Bobotoh. Pasalnya, Pegi Perong disebut-sebut sebagai pemimpin bentrok di garda terdepan. 

Pada tangkapan layar chat tersebut, Pegi Perong tampak sedang berkomunikasi dengan temannya. 

Pada chat itu Pegi mengabarkan ke temannya akan pergi untuk mencari bocah Viking.

Chat diduga Pegi Perong perintahkan sweeping Bobotoh. Dok: Istimewa

"Ingin ke Distro Babakan, Vin. Mencari bocah Viking yang memukuli kelompok kita," tulis sosok yang diduga Pegi Perong terhadap temannya. 

Lalu, Pegi Perong dan temannya itu membahas tentang kekhawatiran akan muncul serangan dari kelompok lain.

Enggak enak, Vin. Nanti kelompok kamu yang kena sasaran," kata Pegi Perong kepada temannya.

Dari chat tersebut tampak juga percakapan dia sempat menggedor-gedor distro yang berhubungan dengan kelompok tawuran lain.

"Iya ya semalam sepi distronya enggak ada orang. Adanya cuma penjaga distro. Aku gedor-gedor malah langsung tutup," lanjut chat tersebut.

Di pesan lainnya, dituliskan bahwa kelompok Pegi Perong juga digerebek oleh polisi.

"Iya ya memang tadi malam kamu rolling di mana? Kelompok kita tadi malam digerebek polisi, Vin," lanjut chat tersebut.

Percakapan dalam bahasa Cirebon itu kemudian viral dan menjadi perhatian publik.

Pegi Perong. Dok: Istimewa

Terpisah, Razman mengaku punya data terkait Pegi alias Perong yang menjadi tersangka kasus pembunuhan Vina Cirebon. 

Razman menyebut keterangan ibu Pegi alias Perong yang mengatakan anaknya polos itu bertolak belakang dengan apa yang pengacara itu ketahui. 

"Dari informasi yang kami terima, saudara PS (Pegi Setiawan) ini diduga punya kelompok yang disebut Jak Garis Keras yang mana kelompok suporter Persija di Cirebon yang sering terlibat beberapa kali bentrok antarsuporter dalam kelompok ini dan menjadi aksi terdepan manakala terjadi aksi-aksi bentrok. PS ini yang di depan," kata Razman Sabtu (1/6/2024).

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Ketika suami istri masih menetap di rumah orang tua, tak jarang orang tua menyimpan harapan terhadap anak dan menantunya. Bila mertua banyak permintaan, menantu harus bagaimana?

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT