LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Dicaci Maki hingga Gaji Dicicil, 2 Mantan Pegawai Curi 47 Kursi RM Padang di Kulon Progo
Sumber :
  • tim tvOne - Sri cahyani Putri

Dicaci Maki hingga Gaji Dicicil, 2 Mantan Pegawai Curi 47 Kursi RM Padang di Kulon Progo

Dua (2) orang mantan pegawai rumah makan (RM) Padang di Temon, Kabupaten Kulon Progo tega mencuri 47 kursi milik majikannya.

Kamis, 6 Juni 2024 - 15:42 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Dua (2) orang mantan pegawai rumah makan (RM) Padang di Temon, Kabupaten Kulon Progo tega mencuri 47 kursi milik majikannya.

Aksi pencurian itu dipicu sakit hati terhadap mantan bosnya yang telah berkata kasar dan mencicil gajinya. Kemudian, kini para pelaku telah diamankan dan mendekam di balik jeruji besi.

Kanit Reskrim Polsek Temon, Iptu Aris Susanto menyebutkan, kedua pria ESL (22) asal Purworejo dan SA (25) asal Kebumen.

Aksi pencurian ini terjadi pada Sabtu (11/5/2024) dini hari. Namun dilaporkan oleh pemilik RM Padang inisial YO (61) pada Kamis (16/5/2024).

Baca Juga :

Aris menerangkan, tindak pidana kriminal ini terjadi sekira pukul 01.00 WIB. Para pelaku yang sebelumnya bekerja disana mengetahui keberadaan kunci rumah makan tersebut. Kebetulan, kunci diletakkan di tembok samping bangunan rumah makan tersebut. Sehingga mereka dengan mudah dapat masuk ke rumah makan untuk mengambil barang-barang.

"Modusnya, pelaku masuk ke dalam pada saat rumah makan tersebut sudah tutup. Dan saat itu, penjaga juga terlelap tidur di kamar tidur," katanya, Kamis (6/6/2024).

Ia melanjutkan, kejadian ini dipicu sakit hati para mantan pegawai yang dipecat oleh sang majikan.

"(Pelaku) sudah keluar dari pekerjaannya kurang lebih 3 bulan karena dipecat. Lalu muncul niat untuk mengambil barang di rumah makan. Barang curian rencananya dijual di barkas wilayah Bantul untuk kepentingan pribadi," terang Aris.

Dari kejadian ini, pemilik rumah makan mengalami kerugian mencapai Rp 11.750.000. Selanjutnya, ia melaporkan kejadian ini ke Polsek Temon.

Menerima laporan tersebut, unit reskrim Polsek Temon mencari rekaman kamera CCTV di sekitar lokasi kejadian. Dengan dibantu tim inafis Polda DIY dan Polres Kulon Progo dapat mengidentifikasi keberadaan para pelaku.

Selanjutnya, dilakukan penangkapan di wilayah Yogyakarta. Dari hasil pemeriksaan, kedua pelaku mengakui perbuatannya. 

Polisi juga menyita barang bukti di antaranya 1 unit sepeda motor matic, sebuah handphone, sebuah celana pendek, hody dan jaket masing-masing warna hitam, 47 kursi serta 1 unit mobil.

Atas perbuatannya, kedua pelaku dijerat Pasal 363 tentang curat dengan hukuman maksimal 7 tahun penjara.

Kepada wartawan, tersangka ESL mengakui perbuatannya bahkan tidak hanya kursi yang dicuri tapi ada genset, besi dan Air Conditioner (AC).

Ia tega mencuri karena sakit hati terhadap mantan majikan. Sebab, ada beberapa perlakuan majikannya yang tidak mengenakkan terhadap dirinya.

"Ya sakit hati, soalnya baru 1 hari kerja belum ada sudah dikatain kasar. Lalu gajinya dicicil, sebelumnya belum ada persetujuan dari kedua belah pihak. Saya sebenarnya tidak dikeluarkan, karena gaji saya belum dilunasi makanya saya keluar," ungkap dia.

Dengan demikian, ia kepikiran untuk mencuri barang-barang di tempat kerjanya mencari nafkah selama setengah tahun tersebut.

Dari pengakuannya, 47 kursi dibawa dalam sekali angkut menggunakan mobil yang direntalnya di Kebumen.

Sedangkan pelaku lainnya, kata ESL, kepikiran bayar angsuran motor. 

"Pelaku lain (SA) karena gajinya telat-telat jadi dendanya semakin nambah," ucapnya.

Kendati demikian, ESL mengaku jika hasil penjualan barang curian untuk kebutuhan pribadi dan menampik digunakan untuk menyewa perempuan.

"Uang sisanya untuk keperluan dan buat pacar buat maen jalan-jalan," kata dia. (scp/aag)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Cerai dari Ruben Onsu, Sarwendah Sudah Dijodohkan dengan Boy William, Betrand Peto Bereaksi: Jangan...

Cerai dari Ruben Onsu, Sarwendah Sudah Dijodohkan dengan Boy William, Betrand Peto Bereaksi: Jangan...

Betrand Peto ungkap perasaannya soal kedekatan sang ibunda Sarwendah dan Boy William yang belakangan ini jadi perbincangan. Ia mengaku bahwa sebenarnya....
Respons Penundaan Kenaikan PPN 12 Persen, Ketum Kadin Anindya Bakrie: Kita Akan Bahas Ini di Rapimnas

Respons Penundaan Kenaikan PPN 12 Persen, Ketum Kadin Anindya Bakrie: Kita Akan Bahas Ini di Rapimnas

Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin), Anindya Bakrie buka suara soal penundaan kenaikan tarif pajak pertambahan nilai (PPN) sebesar 12 persen.
Shin Tae-yong Pastikan Hubungan dengan Pemain Baik-baik Saja, Hanya Saja Timnas Indonesia Perlu Benahi Ini

Shin Tae-yong Pastikan Hubungan dengan Pemain Baik-baik Saja, Hanya Saja Timnas Indonesia Perlu Benahi Ini

Kekalahan atas Jepang yang menjadi sorotan ternyata mampu dibenahi oleh Shin Tae-yong ketika memimpin Timnas Indonesia.
Cegah Kecurangan Rekapitulasi Suara Pilkada Jakarta 2024, Kubu Ridwan Kamil - Suswono Kerahkan Partai Koalisi

Cegah Kecurangan Rekapitulasi Suara Pilkada Jakarta 2024, Kubu Ridwan Kamil - Suswono Kerahkan Partai Koalisi

Kabar menyudutkan kubu pasangan Pilkada Jakarta 2024 yakni Ridwan Kamil - Suswono (RIDO) mencuat pada sejumlah paltform media sosial.
Minim Partisipasi, Kubu Ridwan Kamil - Suswono Tuding 'Serangan Fajar' di Pilkada Jakarta 2024

Minim Partisipasi, Kubu Ridwan Kamil - Suswono Tuding 'Serangan Fajar' di Pilkada Jakarta 2024

Minim Partisipasi, Kubu Ridwan Kamil - Suswono Tuding 'Serangan Fajar' di Pilkada Jakarta 2024
Buntut Polisi Tembak Polisi, Kapolres Sukabumi AKBP Samian Ultimatum Anggotanya: Senjata Api Itu Juga Dilarang...

Buntut Polisi Tembak Polisi, Kapolres Sukabumi AKBP Samian Ultimatum Anggotanya: Senjata Api Itu Juga Dilarang...

Kapolres Sukabumi, AKBP Samian menanggapi kasus polisi tembak polisi yang kembali terjadi di Polres Solok Selatan, Sumatera Barat. Penggunaan senjata api...
Trending
Buntut Polisi Tembak Polisi, Kapolres Sukabumi AKBP Samian Ultimatum Anggotanya: Senjata Api Itu Juga Dilarang...

Buntut Polisi Tembak Polisi, Kapolres Sukabumi AKBP Samian Ultimatum Anggotanya: Senjata Api Itu Juga Dilarang...

Kapolres Sukabumi, AKBP Samian menanggapi kasus polisi tembak polisi yang kembali terjadi di Polres Solok Selatan, Sumatera Barat. Penggunaan senjata api...
Jemaah Elharamain Wisata Difasilitasi 3x Umroh Dibimbing Muthowif Berpengalaman

Jemaah Elharamain Wisata Difasilitasi 3x Umroh Dibimbing Muthowif Berpengalaman

Selasa (5/11/2024) tak terasa sudah empat hari jemaah Umroh plus Aqsa Elharamain Wisata berada di Madinah. Masih betah rasanya berlama-lama tinggal di kotanya -
Sembari Menunggu Iqamah, Bolehkah Mengisi Waktu Sambil Sholawatan? Ternyata Buya Yahya Bilang Justru Sebaiknya…

Sembari Menunggu Iqamah, Bolehkah Mengisi Waktu Sambil Sholawatan? Ternyata Buya Yahya Bilang Justru Sebaiknya…

Sembari menunggu jamaah datang ke masjid diselingi dengan sholawatan setelah adzan hingga sebelum iqamah, memangnya boleh? Buya Yahya berikan penjelasannya
Pimpin Upacara Kenaikan 26 Pangkat, Ini Pesan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo

Pimpin Upacara Kenaikan 26 Pangkat, Ini Pesan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memimpin upacara kenaikan pangkat terhadap 26 Perwira Tinggi (Pati) Polri. Acara ini digelar di Gedung Rupatama Mabes Polri pada Jumat (29/11/2024).
Dua Pemain Keturunan Ini Berharap Segera Naturalisasi, PSSI harus 'Gercep' Kalau Tidak Mau Diambil Timnas Belanda..

Dua Pemain Keturunan Ini Berharap Segera Naturalisasi, PSSI harus 'Gercep' Kalau Tidak Mau Diambil Timnas Belanda..

Bocoran nama-nama pemain keturunan yang masuk list PSSI untuk dinaturalisasi agar bisa memperkuat Timnas Indonesia PSSI harus gercep kalau tidak diambil Belanda
Ketum PSSI Erick Thohir Full Senyum Usai FIFA Beri Kabar Baik untuk Timnas Indonesia, Begini Katanya...

Ketum PSSI Erick Thohir Full Senyum Usai FIFA Beri Kabar Baik untuk Timnas Indonesia, Begini Katanya...

Ketum PSSI Erick Thohir full senyum usai FIFA beri kabar baik terkait timnas Indonesia. Diketahui, Indonesia kini miliki 1.135,11 poin, atau tambah 16,24 poin.
Omongan Jujur Erick Thohir ke Media Italia Bikin Media Vietnam Heboh, Sebut Timnas Indonesia saat Ini Masih...

Omongan Jujur Erick Thohir ke Media Italia Bikin Media Vietnam Heboh, Sebut Timnas Indonesia saat Ini Masih...

Omongan jujur Erick Thohir kepada media Italia ternyata membuat media Vietnam heboh, Erick Thohir berbicara soal Timnas Indonesia dan potensi di masa depan.
Selengkapnya
Viral