ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Jukir Ngamuk Lalu Adu Cekcok dengan Petugas Dishub DKI Jakarta: Saya di Bawah Naungan TNI Hingga Polisi Loh!

Petugas Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta adu cekcok dengan juru parkir (jukir) liar saat di kawasan Kemayoran dan Senen, Jakarta Pusat, Rabu (15/5/2024).
Rabu, 15 Mei 2024 - 17:22 WIB
Momen petugas gabungan mengintrogasi jukir liar.
Sumber :
  • Dok Pemprov DKI Jakarta

Jakarta, tvOnenews.com - Petugas Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta terlibat adu cekcok dengan juru parkir (jukir) liar di kawasan Kemayoran dan Senen, Jakarta Pusat, Rabu (15/5/2024).

Adu cekcok itu terjadi ketika petugas Dishub DKI Jakarta melakukan penertiban terhadap jukir.

Penertiban ini dilakukan oleh pihak Dishub DKI Jakarta bersama tim gabungan yang terdiri atas Satpol PP, TNI, dan Polri. 

Tim gabungan berhasil meringkus sebanyak 12 jukir liar di delapan minimarket.

Namun, salah satu jukir liar merasa tidak senang saat diminta menandatangani surat pernyataan bahwa tidak akan lagi menjadi jukir ilegal di minimarket.

Juru parkir yang tidak diketahui namanya tersebut protes, dia mengatakan bahwa dirinya sebagai jukir adalah legal, dan berada di bawah naungan TNI hingga kepolisian.

tvonenews

"Saya ada organisasinya gitu pak, kedua ada Bumas, kepolisian juga ada, angkatan darat juga ada. Nanti Abang saya yang jelasin. Bukan saya ilegal gitu pak," ujar dia, di Monas, Jakarta Pusat, Rabu (15/5/2024).

Bahkan, dia menyakinkan menjadi jukir adalah amanat oleh pihak Indomaret. Jadi statusnya legal, bukan liar.

"Ya, enggak tau. Saya kan disuruh Indomaret, kecuali dilarang Indomaret. Kenapa Dishub enggak negor Indomaret?" tegas jukir.

Petugas lalu menjelaskan pengelolaan parkir berada di bawah naungan Dishub.

Bahkan mekanisme parkir terbagi menjadi dua bagian, ada parkir on street dan off street

"Kalian di off street, jadi semua itu ada mekanisme pendataannya. Kalau juru parkir resmi ada surat tugasnya dari wilayah, ada seragamnya, ada alat pungutnya karcis," jelas petugas.

Kemudian, juru parkir tersebut pun berdalih jika petugas telah melaporkan kepada pihak Indomaret, mengapa minimarket tersebut tidak mengabarinya sehingga dia ditangkap oleh petugas gabungan.

"Kok enggak ngabarin ke saya ya soal disangka parkir liar kalau saya enggak boleh parkir mungutin biaya. Kalau saya tau, saya enggak mau parkir (kerja). Iya dong, saya juga orang kuliah pak, mahasiswa," tandas dia.

Sebelumnya, Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono memerintahkan kepada Dinas Perhubungan Jakarta dan Tantrib untuk melakukan penertiban kepada juru parkir (jukir) liar lebih manusiawi.

"Saya sudah minta Dinas Perhubungan dan Tantrib untuk melakukan penertiban secara manusiawi ya," ujar dia, di Rorotan, Cilincing, Jakarta Utara, Senin (13/5/2024).

Oleh karenanya, dia mengatakan membiarkan saja jukir liar tersebut asalkan tidak meresahkan masyarakat.(agr/lkf)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT