Bekasi, tvOnenews.com - Ibu dari tersangka penganiayaan taruna tingkat 2 Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP) Tegar Rafi Sanjaya (21) masih mengurung diri menghindari komunikasi dari berbagai pihak termasuk keluarga.
Hal itu diungkapkan kerabatnya, Triyono saat ditemui wartawan, Senin (6/5/2024). Triyono selaku paman Rafi mengungkapkan kondisi orang tua Tegar seusai anaknya ditetapkan tersangka.
Triyono menuturkan, orang tua Tegar terkejut sejak mendapat kabar anaknya terlibat dalam penganiayaan yang mengakibatkan Putu Satria Ananta Rustika (19) meninggal dunia.
“Ya, enggak di rumah. Enggak tahu di mana. Berarti lagi nenangin pikiran bukannya menghindar ya karena dia shock berat. Pas saya waktu malam ke sana itu kayaknya abis pingsan gitu,” kata Triyono saat ditemui di kediamannya Jalan H Banir, Kecamatan Jatiasih, Kota Bekasi, Senin (6/5/2024).
Menurut Triyono, saat pertama Tegar dipastikan menjadi tersangka oleh pihak kepolisian, ibunya terbujur lemas.
Ditambah lagi sejak dinyatakan terlibat penganiayaan nafsu makan ibunya berkurang tidak seperti biasanya.
“lya masih shock, ya pasti kalau dengar kayak gitu makan berkurang namanya orang tua,” ujarnya.
Load more