ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Jenderal Bintang Tiga TNI AL ini Berikan Peringatan Keras untuk Kapal-Kapal Ikan Vietnam yang Masuk Perairan Indonesia

Laksamana Madya TNI Denih Hendrata ingatkan kapal-kapal penangkap ikan Vietnam agar berhati-hati masuk perairan Indonesia, untuk berupaya lepas dari yellow card
Selasa, 30 April 2024 - 20:09 WIB
Pangkoarmada II Laksda TNI Denih Hendrata
Sumber :
  • Dispen Koarmada II

Jakarta, tvOnenews.com - Panglima Komando Armada RI Laksamana Madya TNI Denih Hendrata ingatkan kapal-kapal penangkap ikan Vietnam agar berhati-hati masuk perairan Indonesia karena mereka berupaya lepas dari status yellow card dari Uni Eropa.

Menurutnya Uni Eropa memberikan semacam peringatan termasuk kartu kuning (yellow card) dan kartu merah (red card) kepada negara-negara mitranya yang mengekspor hasil laut ke negara-negara Eropa.

Jika kapal-kapal ikan mereka terbukti melakukan pelanggaran hukum, seperti terlibat penangkapan ikan ilegal, tidak dilaporkan, dan tidak diatur (IUU Fishing).

"Kapal-kapal ikan Vietnam saat ini juga sangat hati-hati, tidak mudah masuk wilayah kita dalam pengelolaan perikanannya, karena Vietnam juga berusaha lepas dari status yellow card," kata Pangkoarmada saat mengisi seminar bertajuk Maritime Security for A Sustainable Ocean Economy di Jakarta, Selasa (30/4/2024).

Dalam acara yang digelar Indonesia Ocean Justice Initiative (IOJI) itu, Pangkoarmada mengungkapkan bahwa kapal-kapal ikan Vietnam dan China kerap beroperasi di perairan dekat wilayah Indonesia salah satunya Laut Natuna Utara.

Walaupun demikian, dia menyatakan sepanjang tahun 2023, Indonesia berhasil menjaga lautnya, mengingat ada tiga lapis pengamanan, yaitu dari kapal-kapal Direktorat Jenderal Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (PSDKP) Kementerian Kelautan dan Perikanan, kemudian kapal-kapal patroli Badan Keamanan Laut (Bakamla), dan kapal-kapal perang TNI Angkatan Laut.

"Kami selalu memonitor dan menjaga dengan tiga pilar, yaitu dari PSDKP, kemudian dari Bakamla dan TNI Angkatan Laut," kata Denih Hendrata.

Laut Natuna Utara, yang berbatasan dengan Malaysia dan Vietnam, merupakan perairan rawan yang kerap menjadi wilayah tangkap ikan ilegal kapal-kapal ikan asing.

PSDKP sepanjang tahun 2023 setidaknya mengamankan sebanyak delapan kapal asing, yaitu dua kapal ikan Malaysia dan enam kapal ikan Vietnam.

Terkait hal itu, Denih menyebut ancaman keberadaan kapal ikan asing juga perlu diantisipasi oleh peningkatan kapal-kapal ikan dari dalam negeri, selain memperkuat patroli dan pertahanan di perairan-perairan yang rawan.

"Angkatan Laut bersama Bakamla dan PSDKP selalu hadir di Laut Natuna Utara melalui operasi yang digelar, walaupun (TNI AL) hanya menjaga lautnya. Aktivitas perikanan Indonesia masih minim di Laut Natuna Utara," kata Pangkoarmada.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT