Jakarta, tvOnenews.com - Di balik peristiwa erupsi Gunung Ruang di Kecamatan Tagulandang, Kabupaten Sitaro, Sulawesi Utara (Sulut), sebelumnya peramal Hard Gumay pernah menyebutkan ada bencana yang akan melanda di beberapa wilayah Indonesia, salah satunya mengacu kepada Provinsi Sulut kembali viral di media sosial, Jumat (19/4/2024).
"Sulawesi Utara (paling parah) yang kota kecil, ini kabupaten yang gak jauh dari Manado," ujar Hard Gumay saat hadir di podcast YouTube Denny Sumargo pada 3 Januari 2023 lalu.
Hal ini yang membuat ramalan Hard Gumay kembali mencuat di media sosial saat diundang ke podcast YouTube milik Denny Sumargo.
Berawal dari pertanyaan yang dilontarkan Denny Sumargo sebagai pemilik podcast sekaligus host pada acara tersebut.
Bahwa Denny Sumargo alias Densu mendapatkan berita saat Raffi Ahmad bertanya terkait adanya prediksi bencana yang melanda tiga daerah di Indonesia pada 2023, salah satunya bagian Sulawesi.
Peramal Hard Gumay saat diundang acara podcast Denny Sumargo sebut ada bencana di Sulawesi Utara. (YouTube/Cuhart Bang Denny Sumargo)
Sontak, Hard Gumay memberikan penjelasan sesuai dengan ramalannya, bahwa bencana yang terjadi di Kabupaten Sitaro, Sulut melalui erupsi Gunung Ruang, diprediksi akan terjadinya gelombang air laut yang besar.
"Yang gua lihat itu ada 2023 sehubungan dengan air laut besar, ombak yang gua lihat, ombak besar laut di Sulawesi, dua kota besar satu kota kecil, dua kota satu kabupaten di Sulawesi," jelas Hard Gumay.
Bisa dibilang terjadinya tsunami yang memiliki skala kecil diprediksi akan menimpa beberapa wilayah, seperti Manado, Makassar dan salah satu daerah kecil di Sulut.
"Manado, Makassar, sama ada kota kecil satu lagi di Sulawesi Utara," tutur peramal itu.
Setelah itu, ia memprediksi terjadi bencana tersebut antara di bulan Juli atau Agustus 2023. Meskipun prediksi dari segi waktunya salah sasaran, tetapi ia lebih merincikan bencana yang terjadi di sebuah wilayah kecil di Provinsi Sulut.
Tetapi Densu yang sebagai host saat itu berpesan, prediksi tersebut tidak sepenuhnya benar dan hanya menjadi acuan agar masyarakat Indonesia harus tetap waspada dari bencana yang bisa sewaktu-waktu akan terjadi.
Ramalan yang dilakukan Hard Gumay ke wilayah Sulut, tentunya mengacu terhadap peristiwa erupsi Gunung Ruang yang telah menunjukkan aktivitas berbahayanya di Kabupaten Sitaro, Sulut baru-baru ini.
Bahkan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) meningkatkan status Gunung Ruang dari level tiga menjadi level IV atau 'Awas' sejak Rabu (17/4/2024).
Membuat beberapa komentar baru dari warganet yang ada di dalam podcast YouTube milik Denny Sumargo dibuat merasa terkejut tentang prediksi yang dilakukan peramal tersebut.
"Benar terjadi di kabupaten- kota kecil di Sulawesi Utara letusan Gunung Ruang," ujar @use dalam kolom komentar terbaru, Jumat hari ini.
"Bang Densu betul terjadi ini. Di bagian Sulawesi Utara, gunung meletus kota kecil di kabupaten. Cuman salah prediksi dapet bulan," kata @ang.
"Kata dia (Hard Gumay) benar. Saat ini Kepulauan Biaro, Tagulandang saat ini mengalami erupsi gunung berapi," tambah @Min.
Mengingat PVMBG memperingatkan potensi ancaman tsunami disebabkan dari erupsi Gunung Ruang bisa saja terjadi. Hal ini membuat warga di sekitar harus segera evakuasi diri ke jarak aman.
Bahkan aktivitas letusan Gunung Ruang masih terjadi hingga Jumat (19/4/2024), pukul 17.40 WITA.
"Terjadi erupsi Gunung Ruang pada hari Jumat, 19 April 2024, pukul 17:06 WITA. Tinggi kolom letusan teramati kurang lebih 400 meter di atas puncak," keterangan yang dilansir dari kanal magma.esdm.go.id, Jumat sore.
Membuat masyarakat yang beraktivitas atau tinggal di sekitar Gunung Ruang terus diimbau tetap waspada dan tidak masuk ke wilayah radius 6 kilometer dari pusat kawah aktif yang terus mengeluarkan asap tebal. (hap)
Load more