ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Kritik TNI Langgar HAM, BEM UI Langsung Ditantang KKN di Papua

BEM UI kembali menjadi sorotan publik setelah mereka mengkritik keras tindakan TNI yang diduga melakukan pelanggaran Hak Asasi Manusia (HAM) di Papua.
Kamis, 4 April 2024 - 21:12 WIB
Kritik TNI Langgar HAM, BEM UI Langsung Ditantang KKN di Papua
Sumber :
  • istimewa

Jakarta, tvOnenews.com - BEM UI kembali menjadi sorotan publik setelah mereka mengkritik keras tindakan TNI yang diduga melakukan pelanggaran Hak Asasi Manusia (HAM) di Papua.

Kritikan tersebut disampaikan Badan Eksekutif Mahasiswa melalui akun Instagram mereka @bemui_official pada tanggal 26 Maret 2024.

Dalam unggahan tersebut, BEM UI menyerukan kepada TNI untuk menghentikan pelanggaran HAM dan mendesak pemerintah untuk menyelesaikan akar permasalahan di Papua.

BEM UI juga meminta agar aparat yang terbukti melakukan pelanggaran Hak Asasi Manusia (HAM) diproses secara hukum.

Kritik BEM UI ini kemudian di balas oleh seorang anggota TNI yang bertugas di Papua melalui akun TikTok @oreoo_007. 

Dalam videonya, anggota TNI tersebut menantang BEM UI untuk melakukan KKN di Distrik Okbab, Papua Pegunungan.

"Buat kau abang-abang UI si paling nasionalisme di tunggu KKN-nya di Distrik Okbab," dikutip pada akun TikTok anggota TNI tersebut, Kamis, (4/4/2024).

Tak hanya itu, pemilik akun tesebut juga membagikan sejumlah foto saat dirinya bertugas di Papua bersama dengan rekan-rekannya. 

Dalam potret foto tersebut, dia menyisipkan pesan untuk BEM UI.

"Minimal sekali seumur hidup BEM UI ngerasain KKN di Papua pegunungan," tulis anggota TNI tersebut.

Anggota TNI tersebut juga mengatakan jika Badan Eksekutif Mahasiswa UI sanggup melaksanakan KKN di wilayah KKB, dia akan memberikan dukungan secara finansial. .

"Jika BEM UI mampu untuk melaksanakan KKN di wilayah KKB (kelompok kriminal bersenjata), maka saya akan sumbangkan gaji saya sampai pensiun," tulis akun tersebut.

Tantangan ini kemudian menuai berbagai respon dari warganet. Ada yang mendukung BEM UI untuk KKN di Papua agar mereka dapat melihat langsung situasi di lapangan. Namun, ada juga yang menilai bahwa tantangan tersebut merupakan bentuk intimidasi terhadap BEM UI.

BEM UI hingga saat ini belum memberikan tanggapan resmi terkait tantangan tersebut.

"BEM UI belum pernah lihat foto atau video keji yang dilakukan KKB pada sipil keamanan? contohnya 30 orang diiket tangan ke belakang lalu mereka ditemukan meninggal di bawah jembatan. meskipun itu udah lama, tapi udah tau belum?" tulis warganet.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT