ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Bukan Ekskul Wajib, Irjen Pol Krishna Murti: Jangan Biarkan Pramuka Mati karena Kesalahan Keputusan Politik, Sedih Urang...

Irjen Pol Krishna Murti membuat posting-an khusus di Instagram pribadinya @krishnamurti_bd91 soal ekstrakurikuler Pramuka. Begini katanya.
Selasa, 2 April 2024 - 04:11 WIB
Kata Irjen Pol Krishna Murti soal ekskul Pramuka
Sumber :
  • Tangkapan layar

Jakarta, tvOnenews.com - Irjen Pol Krishna Murti mengunggah posting-an khusus di Instagram pribadinya @krishnamurti_bd91 soal ekstrakurikuler Pramuka pada Senin (1/4/2024). 

Dia mengunggah unggahan berita berjudul “Aturan Baru Mendikbud Nadiem: Pramuka Tak Lagi Jadi Ekskul Wajib di Sekolah”.

Dia pun buka suara mengenai hal tersebut melalui caption-nya:

Cuma Masukan:
Agak panjang tapi pantas dibaca sampai selesai.

Yang terhormat siapapun para pengambil kebijakan:
Pengalaman hidup saya, salah satu momen pembangunan karakter terbaik dalam hidup saya adalah saat saya bergabung jadi Pramuka. Dari SD, SMP, SMA hingga Akpol, saya belajar kepramukaan.

Di Pramuka, saya belajar disiplin, belajar kerja sama, belajar penghormatan. Dan yang terpenting saya juga belajar kegembiraan.

Zaman itu adalah zaman dimana game elektronik belum menyebar massive. Zaman itu adalah zaman ketika media sosial belum sedahsyat sekarang. 

Zaman itu adalah zaman kami disibukkan dalam permainan kegembiraan sehingga tidak sempat untuk nongkrong-nongkrong, tidak tertarik untuk tawuran dan lebih memilih menggunakan waktu luang untuk lelah dengan kegiatan keterampilan.

Kalau Pramuka tidak wajib, artinya sukarela. Anak-anak itu tidak bisa diajak sukarela. Mereka akan lebih rela menghabiskan waktunya untuk ber-TikTok ria daripada belajar.

Hidup itu kadang butuh dipaksa seperti kita belajar salat waktu kecil butuh paksaan dari orang tua dan pada waktunya kita sadar bahwa salat adalah kewajiban.

Disiplin juga butuh paksaan. Belajar juga butuh paksaan. Kadang-kadang tidur cepat di malam hari juga butuh paksaan.

Tukang ojol kalau belajar Pramuka juga akan tahu artinya ngantri, tahu artinya tidak melawan arus, tahu nunggu lampu merah baru jalan, tahu tata krama di jalan.

Cobain deh bapak ikut Pramuka seminggu aja. Awalnya mungkin enggak suka, setelah itu bapak tahu manfaatnya.

Ya namanya juga masukan, ini bukan paksaan.

Kesimpulan saya (bukan kesimpulan orang lain): Pramuka bagus untuk jadi ekskul wajib. Bahkan, bila perlu ada anggaran untuk melatih kakak-kakak pembina baru, ada anggaran untuk bikin jambore daerah tingkat kecamatan, kabupaten/kota, tingkat provinsi dan tingkat nasional. Wong Jambore tingkat dunia aja ada.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT