Menkumham Yassona Laoli Dukung Penuh Repatriasi Culture Heritage Milik Sultan HB II
- Istimewa
Sementara itu, Prof. Makarim Wibisono yang turut serta dalam audiensi dengan Yassona juga menyambut baik dukungan yang diberikan Menkumham tersebut.
Ia juga berterima kasih atas nasihat hukum dalam kasus repatriasi Sultan HB II yang diberikan Menkumham.
"Terakhir, Menkumham Yassona Laoli mengingatkan kembali tim repatriasi ini agar secepatnya berkoordinasi ke Kemendikbud, Kemenlu, dan pihak terkait untuk melakukan langkah lanjutan," jelas Makarim.
Sementara itu Suharno selaku Sekretaris Jenderal (Sekjen) Nusantaram Eva Raksamahe menambahkan jika manuskrip yang di rampas Inggris sangat penting untuk bangsa Indonesia.
"Begitu banyak manuskrip, artefak, serta benda sejarah yang masih berada di Inggris, dan belum dikembalikan ke Indonesia sebagaimana ketentuan hukum internasional,"kata Suharno.
"Manuskrip-manuskrip tersebut ditulis dengan aksara Jawa, dan merekam pengetahuan nusantara dari masa lalu untuk mengelola masa depan Aksara Jawa bersama aksara-aksara nusantara adalah kode kekuatan, dan pertahanan nusantara untuk mengelola linimasa keberlanjutan Tanah Air Indonesia, yang mana akan mempertegas identitas jati diri nasionalime pada generasi penerus bangsa," pungkasnya. (raa)
Load more