JK Ajak Anies, Cak Imin Hingga Surya Paloh Buka Puasa Bersama, PKS Tidak Hadir
- tvOnenews.com/Abdul Gani Siregar
Jakarta, tvOnenews.com - Wakil Presiden periode 2004-2009 dan 2014-2019, Jusuf Kalla (JK) mengundang pasangan calon nomor urut 1, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar atau Cak Imin hingga Ketua Umum Nasdem Surya Paloh buka puasa bersama di kediamannya.
Ajakan buka puasa ini juga mengajak partai yang tergabung di dalam Koalisi Perubahan, namun tampaknya perwakilan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) tidak kelihatan sama sekali atau berhalangan hadir.
"Saya mengundang teman-teman Anies dengan Cak Imin, acaranya cuma itu. Sambil diskusi apa yang terjadi, tapi tujuannya silaturahmi. Mereka (PKS) ada rapat di DPP, tadi telepon. Maunya sih Sohibul Iman mau datang setelah ini," ujar JK, kepada media, di Jakarta Selatan, Rabu (20/3/2024).
Memang sebelumnya JK sudah mengundang pihak PKS, namun mereka berhalangan hadir selain ada rapat namun juga ada agenda buka bersama.
Perwakilan dari Partai NasDem sendiri diwakilkan oleh Ketua Umum langsung, yakni Surya Paloh.
Sementara, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) juga diwakilkan oleh Ketua Umum Cak Imin, selain membawa atribusi cawapres.
"Alhamdulillah kita tadi sudah buka puasa bersama, teman-teman juga ikut buka. Kita senang sekali atas undangan Pak JK, atas undangan malam ini. Berjumpa begitu banyak teman-teman dan diskusinya seru. Kemudian sambil menunggu hari akhir pengumuman dari KPU," kata capres nomor urut 1, Anies Baswedan.
Berdasarkan Rapat Pleno Rekapitulasi Hasil Penghitungan Perolehan Suara Tingkat Nasional yang dilakukan KPU RI, mulai Rabu (28/2/2024) hingga Senin (18/3/2024), pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka meraih 427.871 suara di 128 wilayah panitia pemilihan luar negeri (PPLN).
Di urutan kedua adalah Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dengan 125.110 suara dan posisi terakhir pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud Md. yang mendapatkan 118.385 suara.
Berdasarkan rekapitulasi nasional per Sabtu (9/3/2024) hingga Rabu (20/3/2024) pukul 12.00 WIB, KPU RI telah mengesahkan perolehan suara Pilpres 2024 pada 36 provinsi di tingkat nasional.
Ke-36 provinsi tersebut meliputi Daerah Istimewa Yogyakarta, Gorontalo, Kalimantan Tengah, Bali, Lampung, Bangka Belitung, Kalimantan Barat, Sumatera Selatan, Jawa Tengah, DKI Jakarta, Kepulauan Riau, dan Nusa Tenggara Timur
Load more