ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Miris, Sampai Ingin Bunuh Diri, Kondisi Siswi SMP Korban Pemerkosaan 10 Orang di Lampung Trauma Berat

Setelah menjadi korban sebuah tindakan bejat berupa pemerkosaan, siswi SMP di Lampung saat ini mengalami trauma berat. Bahkan, siswi tersebut hampir bunuh diri.
  • Reporter :
  • Editor :
Minggu, 17 Maret 2024 - 14:03 WIB
ilustrasi kasus pemerkosaan
Sumber :
  • tvOnenews

Jakarta, tvOnenews.com - Seorang siswi SMP di Lampung menjadi korban pemerkosaan yang dilakukan oleh 10 orang. Korban berinisial NA diperkosa secara bergilir di sebuah gubuk tua.

Tak hanya itu, sebelum diperkosa korban juga dipaksa minum minuman keras atau miras hingga tidak sadarkan diri. Setelahnya tindakan bejat para pelaku pun dilancarkan.

Selama tiga hari, korban disekap di gubuk tersebut tanpa diberi makanan yang layak. Saat ditemukan keluarga, NA berada dalam kondisi mengenaskan dan tidak sadarkan diri.

Perilaku bejat itu melibatkan 10 orang yang saat ini 6 di antaranya sudah ditangkap polisi, sementara 4 lainnya masih buron.

Pelaku utama yang menjemput korban ke gubuk juga masih diburu oleh pihak Kepolisian Lampung.

Korban Trauma

Ketua LSM dari Rumah Perempuan dan Anak (RPA) Enny Puji Lestari menjadi salah satu pihak yang melakukan pendampingan kepada siswi SMP tersebut di Lampung.

Enny mengungkapkan, korban berada dalam kondisi trauma yang sangat mendalam.

Bahkan, untuk berkomunikasi korban saat ini masih kesulitan akibat trauma yang dideritanya.

"Saat ini korban benar-benar sangat trauma, ya. Sehingga untuk melakukan komunikasi juga harus dilakukan pendampingan," kata Enny, dikutip Minggu (17/3/2024).

Mirisnya lagi, Enny mengungkapkan korban sempat beberapa kali mencoba bunuh diri.

"Harus dilakukan pendampingan karena sempat akan bunuh diri, dan ini pihak keluarga benar-benar mendampinginya agar tidak melakukan hal-hal di luar yang tidak diinginkan," ujar Enny.

Adapun kondisi fisik korban saat ini juga masih sangat lemah. Sebab, menurut Enny, korban telah mengalami perlakuan yang sangat tidak manusiawi.

Secara psikolgis, korban saat ini sangat terguncang dan belum bisa menjelaskan peristiwa yang dialaminya dengan jelas.

"Bisa dikatakan secara psikologisnya untuk berkomunikasi memang tidak bisa mengatakan secara vulgar, pasti karena masih sakit dan masih ada trauma yang mendalam sekali. Jadi, si korban saat ini untuk berkata-kata juga tidak begitu banyak," kata Enny menjelaskan.

Hal senada diungkapkan Kepala Dinas PPA Lampung Utara Dina Prawitarini. Ia mengatakan korban mengalami trauma mendalam dan sempat ingin mengakhiri hidupnya.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Ketika suami istri masih menetap di rumah orang tua, tak jarang orang tua menyimpan harapan terhadap anak dan menantunya. Bila mertua banyak permintaan, menantu harus bagaimana?

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT