Jakarta, tvOnenews.com - Capres-Cawapres nomor urut 2, Prabowo-Gibran melangsungkan kampanye akbar terakhirnya pada masa Pilpres 2024 di Gelora Bung Karno (GBK) pada Sabtu (10/2/2024).
Dalam kegiatan tersebut, Prabowo mengaku memerlukan waktu lima jam dalam melatih diri untuk berpidato politik di depan lautan manusia yang memadati kawasan GBK.
Namun, Prabowo sempat berhenti melangsungkan pidato politiknya saat massa pendukungnya meminta dirinya berjoget.
"Bagaimana? cukup? Bagaimana kalau kita joget saja? Saudara-saudara saya mengerti, saya tahu, kalian ke sini semua mau lihat saya joget benar tidak? kalian melihat Pak Gemoy joget, benar?," ucap Prabowo di mimbar kampanye Akbar tersebut, Jakarta, Sabtu (10/2/2024).
"Tadi malam saya sudah latihan pidato lima jam. Tapi saya mengerti, saya paham, saudara-saudara sudah setuju, sudah sehati dengan kami, benar? Kalau tidak, tidak mungkin dari jauh, berjam-jam berdiri, panas sampai pingsan, sauadara masih setia, saudara sudah satu hati dengan kami, betul?," sambung Prabowo.
Diketahui, Sekretaris TKN Prabowo-Gibran, Nusron Wahid menyampaikan permohonan maaf dari kubunya terkait berlangsungnya kegiatan kampanye Akbar tersebut.
"Dalam rangka untuk menyampaikan beberapa info yang berkaitan dengan persiapan pesta rakyat untuk Indonesia Maju yang merupakan bagian dari paket kampanye pamungkas pasangan nomor 2 Prabowo-Gibran pada tanggal 10 Oktober nanti di GBK Jakarta," kata Nusron dalam konferensi persnya di Media Center TKN Prabowo-Gibran, Jakarta, Kamis (8/2/2024).
Tak hanya itu, Nusron menuturkan permintaan maaf itu dikhususkan kepada warga Jakarta yang merupakan keturunan Tionghoa.
Pasalnya, kata Nusron, momentum kampanye akbar Prabowo-Gibran berbarengan nuasan perayaan Imlek Tahun 2024.
"Tentunya pasti akan mengganggu lalu lintas, ketertiban lalu lintas dan hilir mudik orang terutama bagi warga Jakarta, dan terutama warga Tionghoa yang pada saat itu sedang merayakan perayaan Tahun Baru Imlek," ungkapnya.
Di sisi lain, Nusron mengatakan kegiatan kampanye Akbar Prabowo-Ginran dikemas dengan tajuk 'Pesta Rakyat Untuk Indonesia Maju'.
Kegiatan tersebut akan dimeriahkan oleh 46 musisi dan selebritas nasional. Beberapa di antaranya adalah Dewa 19, NTRL, Wika Salim, Raffi Ahmad, Kiki Saputri, dan Desta Mahendra.
Tak hanya kampanye Akbar Prabowo-Gibran di GBK turut akan dihadiri sejumlah Ketua Umum Partai Politik (Parpol), Menteri Kabinet Indonesia Maju, dan tokoh polirik lainnya yang mengukuhkan diri mendukung paslon nomor urut 2 tersebut. (raa)
Load more