Jakarta, tvOnenews.com - Analis Komunikasi Politik Hendri Satrio (Hensat) menanggapi performa para cawapres pada debat ketiga calon wakil presiden yang digelar pada Minggu (21/1/2024) malam.
Menurutnya, secara keseluruhan cawapres nomor urut 1, Muhaimin Iskandar atau Cak Imin berhasil mencuri perhatian publik dan cawapres nomor urut 3, Mahfud Md sangat menguasai substansi, sedangkan cawapres nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka dinilai kebablasan.
“Kemarin kita cukup melihat substansi yang dikuasai Prof Mahfud dan Cak Imin dan tentu saja mereka sudah memahami sehingga mereka juga bisa tampil bagus secara show," ujar dia, dalam keterangan resminya, Senin (22/1/2024).
"Mas Gibran tampil terlalu percaya diri sehingga terlalu banyak gimik yang ditampilkan yang membuat ia melampaui etika, kesopanan, dan kepantasan dalam sebuah perhelatan pemilihan presiden," sambung dia.
Pria yang akrab disapa Hensat ini menyampaikan Muhaimin dan Mahfud MD memulai debat dengan menunjukkan sisi kritis mereka mengenai program food estate yang banyak dikritisi oleh berbagai kalangan masyarakat mulai dari akademisi hingga aktivis lingkungan.
“Cak Imin memulai debat seperti yang dilakukan oleh Pak Anies yaitu dengan ngegas ya menyinggung food estate. Kemudian Pak Mahfud juga nge-gas menyinggung food estate juga,” ungkapnya.
Load more