Sesi kedua talkshow menghadirkan Nada Arini (Ecopreneur & Co-founder Sustainable Indonesia) dan Henry Manampiring (Penulis "Filosofi Teras”) yang membahas mengenai bagaimana membangun empati dan mengelola emosi di Era Digital terutama dalam bersosial media.
Topik ini memiliki keterikatan yang cukup erat dengan para WAWgirls sehingga banyak sekali pertanyaan yang muncul. Dalam sesi ini Henry dan Nada menyampaikan untuk tidak perlu merasa tertinggal ketika bersosial media karena kita perlu berfokus pada sesuatu yang menambah value diri bukan untuk berlomba dengan orang lain yang seringkali membuat tidak produktif.
WAWgirls diajak untuk mengubah persepsi bersosial media dari hanya menerima informasi menjadi membuat sesuatu yang berdampak.
WetheWAW Vol.2 terbuka untuk umum dengan antusiasme peserta yang cukup besar sejak dimulainya pembukaan pendaftaran.
Kuota luring dan daring terisi penuh hampir 200 peserta. Kedepannya, WEWAW berharap dapat mengadakan kegiatan serupa dengan lebih banyak lagi kolaborator yang terlibat dan peserta yang bergabung.
"Momen Sumpah Pemuda menjadi saat yang tepat untuk kita kembali mengingat semangat pemuda-pemudi Indonesia dalam merajut persatuan dalam keberagaman. Melalui kegiatan ini diharapkan WEWAW mampu menjadi wadah bagi para perempuan muda Indonesia untuk menjadi pemimpin yang memiliki empati dan manajemen emosi yang baik di era digital sehingga bisa melihat keberagaman sebagai potensi untuk terus berkarya dan berdampak." ujar Jessica Carla - Founder WEWAW.
Acara “WEtheWAW Vol. 2” terselenggara karena dukungan dari Dinas PPAPP Prov. DKI. Jakarta, Indika Foundation, Search for Common Ground, BIGS, BASE, Segari.
Load more