News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Tak Pernah Keluarkan Izin Tambang, Pemkot Balikpapan Perketat Pengawasan Pemanfaatan Lahan

Pemerintah Kota Balikpapan Kalimantan Timur yang tidak pernah mengeluarkan izin pertambangan memperketat pengawasan pemanfaatan lahan di sepanjang perbatasan.
  • Reporter :
  • Editor :
Rabu, 24 November 2021 - 03:10 WIB
Alat berat membawa muatan batu bara
Sumber :
  • Antara

Jakarta, tvOne

Pemerintah Kota Balikpapan, Kalimantan Timur yang tidak pernah mengeluarkan izin pertambangan memperketat pengawasan pemanfaatan lahan di sepanjang perbatasan dengan Kutai Kartanegara dan Penajam Paser Utara setelah ditemukan tambang batu bara di Karang Joang, Balikpapan Utara.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

“Ada tiga titik wilayah yang kita perhatikan,” kata Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Kasatpol PP) Kota Balikpapan Zulkifli di Balikpapan, Selasa.

Ketiga wilayah atau kawasan itu, Balikpapan Barat yang berbatasan dengan Penajam Paser Utara, Balikpapan Utara yang berbatas dengan Kutai Kartanegara, dan Balikpapan Timur yang juga berbatasan dengan Kutai Kartanegara.

Melihat modus operandi atau cara para penambang melakukan aksinya maka pengawasan dilakukan mulai dari camat, lurah, hingga ketua RT. Selain itu, bekerja sama dengan aparat keamanan yang hadir hingga tingkat masyarakat, seperti bintara pembina desa (babinsa) dari TNI dan bhayangkara pembina keamanan dan ketertiban masyarakat (bhabinkamtibmas) dari kepolisian.

Ia mengatakan bahwa koordinasi akan dipegang Bagian Perkotaan di Balai Kota Balikpapan.

“Kami juga mohon bantuan dan kerja sama masyarakat untuk menjaga kelestarian lingkungan kita,” katanya.

Ia minta masyarakat melapor ke petugas bila menemui aktivitas ilegal, seperti penambangan tersebut.

Aktivitas penambangan, khususnya batubara, sebagai kegiatan ilegal di Balikpapan berdasarkan Peraturan Wali Kota Nomor 12 Tahun 2013.

Oleh karena itu, meskipun saat itu wewenang memberi izin tambang ada di wali kota atau bupati, Pemkot Balikpapan tidak pernah mengeluarkan izin pertambangan batu bara. Beberapa wilayah di Balikpapan memiliki kandungan batu bara yang jumlah maupun kualitasnya cukup ekonomis untuk ditambang.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

“Tidak sebanding dengan menurunnya kualitas lingkungan yang harus ditanggung warga kota. Belum lagi ancaman bencana alam seperti banjir,” kata Jufriansyah dari Stabil, lembaga swadaya masyarakat yang berkhidmat pada persoalan-persoalan Balikpapan sebagai kota.

Balikpapan memiliki luas 500 km persegi. Dalam rencana tata ruang wilayahnya, 40 persen digunakan sebagai wilayah pemukiman dan perekonomian dan 60 persen untuk kelestarian alam dan lingkungan. Wilayah yang 40 persen tersebut berada di selatan dan timur di bagian pesisir dan 60 persen di utara dan barat, di mana ada hutan mangrove primer, juga hutan primer berupa hutan hujan tropis dataran rendah di wilayah hulu Sungai Wain, dan hutan reboisasi di bagian hulu Sungai Manggar. Ada Hutan Lindung Sungai Wain dan Hutan Lindung Sungai Manggar.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT