"Jadi JIS itu rumputnya tidak diganti melainkan dijahit yang bicara itu langsung dari Kemenpora," ujarnya.
Geisz mengatakan sejak awal persoalan JIS ini sangatlah politis dan hal itu sangat terlihat jelas.
"Dramanya sangat terlihat," tambahnya.
Namun menurut Geisz keberadaan JIS ini harusnya disyukuri, selain GBK, Jakarta masih memiliki JIS, sehingga bisa menjadi alternatif.
Meski begitu, Geisz mengakui JIS masih membutuhkan perempungan dan penyempurnaan terkait akses transportasi yang belum selesai.
"Tapi karena bicara di depan publik 'JIS tidak standar FIFA' lalu datang bawa tukang rumput bawa sekian puluh wartawan, bikin drama disana. Terang saja orang bereaksi," katanya. "Jadi siapa yang politis? ya mereka yang datang ke JIS bawa wartawan," katanya.
Debat panas antara Exco PSSI Arya Sinulingga dengan Juru Bicara Anies Baswedan.
Load more