ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Harta Karun Bernilai Trilliunan Rupiah Berhasil Diangkat dari Perairan Selayar, Pengangkatan Harta ini Menjadi Polemik

Harta Karun Peninggalan Kapal Dagang China ini diperkirakan berumur 800 tahun, BPKT Sulsel menaksir nilainya mencapai Trilliunan Rupiah, Selayar menuntut hasil
Kamis, 18 November 2021 - 10:03 WIB
Harta Karun Trilliunan Rupiah
Sumber :
  • Arsil Ihsan

Kepulauan Selayar, Sulawesi Selatan - Pengangkatan harta karun bernilai trilliunan rupiah oleh Tim Balai Pelestarian Cagar Budaya ( BPCB ) Sulawesi Selatan dari perairan Sangkulu-kulu, kecamatan Bontosikuyu, kepulauan Selayar, Sulawesi Selatan, menjadi polemik di daerah penemuan.

 

Warga Selayar ramai mempertanyakan aktivitas pengangkatan harta karun Selayar dari Kapal Niaga China berusia 800 tahun secara terbuka dan besar-besaran  yang dilakukan Tim Balai Pelestarian Cagar Budaya ( BPCB ) Sulawesi Selatan, selama 9 hari, sebelum akhirnya dipaksa berhenti oleh Pemerintah Kabupaten Selayar karena banyaknya regulasi yang belum dipenuhi oleh Tim BPCB Sulsel.

 

Pemkab Selayar memanggil Tim BPCB Sulsel guna mempertanggungjawabkan pengangkatan Barang Muatan Kapal Tenggelam ( BMKT ) dari perairan Selayar tanpa berkoordinasi dengan Pemkab Selayar dalam hal ini bupati Selayar.

 

Bupati Selayar, H. M. Basli Ali yang dihubungi tvonenews.com Rabu (17/11/2021) mengaku tahu terkait aktivitas tersebut tetapi belum menerima pemberitahuan resmi dari Tim BPCB Sul-sel.

 

"Saya dapat informasinya bahwa terdapat aktivitas pengangkatan di perairan Selayar, namun saya belum mendapat pemberitahuan resmi dari BPCB Sul-Sel terkait rencana aktivitas tersebut," geram Bupati Selayar yang dihubungi via telpon.

 

Pemkab Selayar sudah melarang aktivitas pengangkatan Barang Muatan Kapal Tenggelam tersebut dan memanggil Tim BPCB guna mempertanggungjawabkan aktivitasnya di Perairan Selayar.

 

Tokoh Masyarakat Tile-Tile, Kabupaten Selayar, yang selama ini mengawasi aktivitas di lokasi BMKT Tile-Tile,  Andi Bachtiar Sappe, menyatakan aktivitas penjarahan Barang Muatan Kapal Tenggelam ( BMKT ) di perairan tersebut. Namun baru kali ini pengangkatan bernilai trilliunan rupiah dilakukan secara terbuka oleh BPCB Sul-Sel.

 

"Sebenarnya terdapat 13 titik lokasi BMKT di perairan Selayar, yang umurnya mencapai 700 hingga 800 tahun, lokasinya sering dijarah oleh oknum, namun baru kali ini dilakukan secara terbuka dan disaksikan masyarakat," ujar Andi Bachtiar.

 

"Harusnya jika BPCB Sul-Sel ingin mengangkat demi kepentingan koleksi Museum, seharusnya tidak mengambil secara besar-besaran hingga dilakukan selama 9 hari," tambah Tokoh Masyarakat tersebut.

 

"Taksiran nilai ekonomis berdasarkan nilai historis yang saya dengar dari Balai Peninggalan Cagar Budaya saat pak menteri Sarwono berkunjung ke Selayar, katanya masing-masing titik BMKT bernilai trilliunan rupiah... itu utk nominal saat itu, sekarang sudah diperkirakan lebih dari itu," sambung Andi Bachtiar Sappe.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT