LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Paskibraka
Sumber :
  • Antara

Heboh Calon Paskibraka Tiba-tiba Dicoret Sebelum ke Jakarta, Dede Yusuf: Jangan Terulang Lagi!

Seorang siswa SMA Al-Azhar 14 Semarang, Muhammad Fabian Alvaro (16), dianulir dari calon paskibraka nasional (capasnas). Orang tua Fabian, Dewi Yuniarti (44), menyebut anaknya dianulir dengan tes ulang pada H-2 keberangkatan menuju pemusatan latihan di Jakarta, Minggu (23/7/2023).

Senin, 24 Juli 2023 - 06:18 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Seorang siswa SMA Al-Azhar 14 Semarang, Muhammad Fabian Alvaro (16), dianulir dari calon paskibraka nasional (capasnas). Orang tua Fabian, Dewi Yuniarti (44), menyebut anaknya dianulir dengan tes ulang pada H-2 keberangkatan menuju pemusatan latihan di Jakarta, Minggu (23/7/2023).

Dia menyebut Fabian terpilih karena mendapat ranking pertama saat seleksi di tingkat provinsi. Dewi mengatakan anaknya kemudian diminta mengikuti tes ulang bagi peserta dari Jawa Tengah.

Dia mengatakan surat itu dikirim Sekretariat Daerah Provinsi Jateng dengan nomor 427.2/1256. Fabian kemudian dinyatakan tidak terpilih untuk tingkat nasional dan bertugas mengibarkan bendera pada 17 Agustus di tingkat provinsi. Dewi mengaku tak tahu mengapa harus ada tes kesehatan ulang.

"Yang lucunya, putra kami ini tidak dilakukan pemeriksaan gigi, tapi dari hasil yang didapat laporan itu katanya putra kami ada impaksi gigi," tegasnya.

Baca Juga :

Sementara itu, Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Ternate, Maluku Utara (Malut) menyurati Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) atas dianulirnya salah seorang siswi SMAN 8 Ternate, Nanda Maulidya Capaska sebagai Calon Paskibraka (Capaska) tingkat pusat.

Kadispora Kota Ternate Sutopo Abdullah dihubungi di Ternate, Jumat menilai gagalnya siswi SMAN 8 Ternate, Nanda Maulidya sebagai capaska dan diganti dengan yang lain tidak sesuai prosedur.

"Untuk itu, kami telah menyurat dan memohon kiranya Kepala BPIP melalui Deputi Bidang Pengendalian dan Evaluasi dapat meninjau kembali keputusan terkait penetapan Calon Paskibraka Provinsi Malut," ujarnya.

Menurut dia, kendati keputusan pergantian Capaska putri atas nama Nanda Maulidya yang digantikan dengan  cadangan atas nama Muftafia Asmar Badarab asal SMA Negeri 1 Kabupaten Halmahera Utara, adalah sepenuhnya kewenangan Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP), tetapi, penetapan capaska Pusat berdasarkan keputusan Kepala Dispora  Malut Nomor 800/018/ 2023 tertanggal 16 Mei 2023 yang menetapkan Nanda Maulidya Capaska Utusan Kota Ternate sebagai capaska tingkat Pusat  mendahului pemeriksaan medical check up (MCU)

Bahkan, surat BPIP RI Nomor : 2777/PE/07/2023/D5 Perihal : Panggilan Mengikuti Pemusatan Diklat Calon Pasukan Paskibraka  Bendera Pusaka (Capaska) Tingkat Pusat Tanggal 13 Juli 2023 dan Nomor : Pemberitahuan Hasil Seleksi Pasukan Pengibar Bendera Pusaka telah melalui pemeriksaan MCU  sebulan setelah penetapan Capaska Pusat Maluku Utara tepatnya pada pada 15 - 17 Juni 2023 dan penganggaran dibebankan ke masing-masing Capaska Pusat. 

Menurut dia, saat itu, Tim MCU Daerah Malut merilis hasil MCU atas nama Nanda Maulidya dengan predikat Memenuhi Standar Capaska Pusat dan hasil MCU Capaska Pusat dikirim secara online oleh admin Transparansi Paskibraka Badan Kesbangpol Provinsi Malut tertanggal 18 Juni 2023 melalui platform yang disediakan tim MCU pusat BPIP.

Bahkan, hasil verifikasi atas Hasil MCU Daerah oleh Tim MCU Pusat dilaksanakan semenjak penginputan hasil MCU selama 18 hari terhitung sejak  18 Juni sampai dengan 6 Juli 2023 dan pemberitahuan lisan oleh salah seorang staf BPIP bernama Sances ke Dispora Provinsi Malut yang kemudian diteruskan ke Dispora Kota Ternate pada 6 Juli 2023, Perihal hasil verifikasi MCU Capaska pusat bernama Nanda Maulidya dan segera meminta untuk melakukan pemeriksaan MCU untuk Cadangan Putri Capaska Pusat. 

Kendati demikian, seharusnya secara legalitas penyampaian melalui surat pemberitahuan tersebut dari tim MCU BPIP Pusat dengan melampirkan hasil verifikasi tim MCU Pusat, karena  pemeriksaan MCU Cadangan Putri Capaska Pusat dilaksanakan pada tertanggal 10 hingga 11 Juli 2023, pengiriman hasil MCU cadangan putri inprosedural, tidak melibatkan admin Badan Kesbangpol Provinsi Malut melalui dan berselang 2 hari Setelah Pemeriksaan MCU Cadangan Capaska Pusat.

Sementara itu, BPIP melalui Deputi Bidang Pengendalian dan Evaluasi ditandatangani Rima Angristin melayangkan surat yang ditujukan kepada Sekretaris Daerah Maluku Utara, Sabtu (15/7).

Dalam surat yang ditandatangani Rima Angristin itu juga melampirkan hasil tes Nanda Maulidya. Surat itu menerangkan, standar kesehatan mata Capaska tingkat provisi 6/6 sampai 6/12. Sementara standar kesehatan mata Capaska tingkat pusat adalah 6/6 (mata normal). 

Hal itu berdasarkan petunjuk teknis BPIP Nomor 267/PE/02/2023/D5 tentang Standar Kesehatan Mata.

Sementara hasil pemeriksaan Medical Check Up (MCU) di daerah atas nama Nanda Maulidya yang diterima BPIP adalah mata menggunakan lensa Spheris S-1,5 ODS (kedua mata). Sementara pemeriksaan visus OD/OS 20/80 dan dalam surat yang ditandatangani Rima Angristin itu juga melampirkan hasil tes Nanda Maulidya.

Berdasarkan data di atas, maka yang bersangkutan Nanda Maulidya tidak memenuhi standar capaska tingkat pusat,” demikian bunyi surat yang dikirimkan Kepala BPIP dan ditembuskan ke Gubernur Malut itu.

Selanjutnya di tanggal yang bersamaan pada 13 Juli 2023, Deputi Bidang Pengendalian dan Evaluasi BPIP menandatangani surat perihal hasil Seleksi Paskibraka Pusat berdasarkan hasil MCU Daerah, maka Capaska putri atas nama Nanda Maulidya asal sekolah SMA Negeri 8 Kota Ternate digantikan dengan Capaska cadangan atas nama Muftafia Asmar Badarab asal SMA Negeri 1 Kabupaten Halmahera Utara.

Sementara itu, Wakil Ketua Komisi X DPR, Dede Yusuf menanggapi keluhan para orang tua capasnas. 

Menurutnya apa yang sudah menjadi hak daripada siswa-siswa ini sebaiknya dikembalikan atau jika memang ada persyaratan-persyaratan yang memberatkan itu mestinya harus dijelaskan sejak awal.

"Saat ini adalah bahwa baik pemerintah provinsi maupun juga pemerintah pusat harus meminta maaf kepada siswa-siswa yang sudah mengikuti tes sejak dini dan sudah mempersiapkan termasuk kepada orang tuanya," katanya.

Ia berharap kejadian ini tidak terulang lagi di dalam waktu-waktu ke depan 

"Seandainya ingin melakukan rekrutmen sejak ini maka rekrutmen itu tidak boleh ada hal-hal yang dirubah-rubah dalam waktu yang sangat mepet atau mungkin mendadak," ucapnya. (ebs)
 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Cerai dari Ruben Onsu, Sarwendah Sudah Dijodohkan dengan Boy William, Betrand Peto Bereaksi: Jangan...

Cerai dari Ruben Onsu, Sarwendah Sudah Dijodohkan dengan Boy William, Betrand Peto Bereaksi: Jangan...

Betrand Peto ungkap perasaannya soal kedekatan sang ibunda Sarwendah dan Boy William yang belakangan ini jadi perbincangan. Ia mengaku bahwa sebenarnya....
Respons Penundaan Kenaikan PPN 12 Persen, Ketum Kadin Anindya Bakrie: Kita Akan Bahas Ini di Rapimnas

Respons Penundaan Kenaikan PPN 12 Persen, Ketum Kadin Anindya Bakrie: Kita Akan Bahas Ini di Rapimnas

Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin), Anindya Bakrie buka suara soal penundaan kenaikan tarif pajak pertambahan nilai (PPN) sebesar 12 persen.
Shin Tae-yong Pastikan Hubungan dengan Pemain Baik-baik Saja, Hanya Saja Timnas Indonesia Perlu Benahi Ini

Shin Tae-yong Pastikan Hubungan dengan Pemain Baik-baik Saja, Hanya Saja Timnas Indonesia Perlu Benahi Ini

Kekalahan atas Jepang yang menjadi sorotan ternyata mampu dibenahi oleh Shin Tae-yong ketika memimpin Timnas Indonesia.
Cegah Kecurangan Rekapitulasi Suara Pilkada Jakarta 2024, Kubu Ridwan Kamil - Suswono Kerahkan Partai Koalisi

Cegah Kecurangan Rekapitulasi Suara Pilkada Jakarta 2024, Kubu Ridwan Kamil - Suswono Kerahkan Partai Koalisi

Kabar menyudutkan kubu pasangan Pilkada Jakarta 2024 yakni Ridwan Kamil - Suswono (RIDO) mencuat pada sejumlah paltform media sosial.
Minim Partisipasi, Kubu Ridwan Kamil - Suswono Tuding 'Serangan Fajar' di Pilkada Jakarta 2024

Minim Partisipasi, Kubu Ridwan Kamil - Suswono Tuding 'Serangan Fajar' di Pilkada Jakarta 2024

Minim Partisipasi, Kubu Ridwan Kamil - Suswono Tuding 'Serangan Fajar' di Pilkada Jakarta 2024
Buntut Polisi Tembak Polisi, Kapolres Sukabumi AKBP Samian Ultimatum Anggotanya: Senjata Api Itu Juga Dilarang...

Buntut Polisi Tembak Polisi, Kapolres Sukabumi AKBP Samian Ultimatum Anggotanya: Senjata Api Itu Juga Dilarang...

Kapolres Sukabumi, AKBP Samian menanggapi kasus polisi tembak polisi yang kembali terjadi di Polres Solok Selatan, Sumatera Barat. Penggunaan senjata api...
Trending
Buntut Polisi Tembak Polisi, Kapolres Sukabumi AKBP Samian Ultimatum Anggotanya: Senjata Api Itu Juga Dilarang...

Buntut Polisi Tembak Polisi, Kapolres Sukabumi AKBP Samian Ultimatum Anggotanya: Senjata Api Itu Juga Dilarang...

Kapolres Sukabumi, AKBP Samian menanggapi kasus polisi tembak polisi yang kembali terjadi di Polres Solok Selatan, Sumatera Barat. Penggunaan senjata api...
Jemaah Elharamain Wisata Difasilitasi 3x Umroh Dibimbing Muthowif Berpengalaman

Jemaah Elharamain Wisata Difasilitasi 3x Umroh Dibimbing Muthowif Berpengalaman

Selasa (5/11/2024) tak terasa sudah empat hari jemaah Umroh plus Aqsa Elharamain Wisata berada di Madinah. Masih betah rasanya berlama-lama tinggal di kotanya -
Sembari Menunggu Iqamah, Bolehkah Mengisi Waktu Sambil Sholawatan? Ternyata Buya Yahya Bilang Justru Sebaiknya…

Sembari Menunggu Iqamah, Bolehkah Mengisi Waktu Sambil Sholawatan? Ternyata Buya Yahya Bilang Justru Sebaiknya…

Sembari menunggu jamaah datang ke masjid diselingi dengan sholawatan setelah adzan hingga sebelum iqamah, memangnya boleh? Buya Yahya berikan penjelasannya
Pimpin Upacara Kenaikan 26 Pangkat, Ini Pesan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo

Pimpin Upacara Kenaikan 26 Pangkat, Ini Pesan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memimpin upacara kenaikan pangkat terhadap 26 Perwira Tinggi (Pati) Polri. Acara ini digelar di Gedung Rupatama Mabes Polri pada Jumat (29/11/2024).
Dua Pemain Keturunan Ini Berharap Segera Naturalisasi, PSSI harus 'Gercep' Kalau Tidak Mau Diambil Timnas Belanda..

Dua Pemain Keturunan Ini Berharap Segera Naturalisasi, PSSI harus 'Gercep' Kalau Tidak Mau Diambil Timnas Belanda..

Bocoran nama-nama pemain keturunan yang masuk list PSSI untuk dinaturalisasi agar bisa memperkuat Timnas Indonesia PSSI harus gercep kalau tidak diambil Belanda
Ketum PSSI Erick Thohir Full Senyum Usai FIFA Beri Kabar Baik untuk Timnas Indonesia, Begini Katanya...

Ketum PSSI Erick Thohir Full Senyum Usai FIFA Beri Kabar Baik untuk Timnas Indonesia, Begini Katanya...

Ketum PSSI Erick Thohir full senyum usai FIFA beri kabar baik terkait timnas Indonesia. Diketahui, Indonesia kini miliki 1.135,11 poin, atau tambah 16,24 poin.
Omongan Jujur Erick Thohir ke Media Italia Bikin Media Vietnam Heboh, Sebut Timnas Indonesia saat Ini Masih...

Omongan Jujur Erick Thohir ke Media Italia Bikin Media Vietnam Heboh, Sebut Timnas Indonesia saat Ini Masih...

Omongan jujur Erick Thohir kepada media Italia ternyata membuat media Vietnam heboh, Erick Thohir berbicara soal Timnas Indonesia dan potensi di masa depan.
Selengkapnya
Viral