News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Gaduh Panji Gumilang, Habib Kribo Sindir Keras Habib Bahar bin Smith: Dikit-dikit Ratain, Gigi Lu Gue Ratain!

Kasus dugaan penistaan agama yang menyeret nama Pimpinan Ponpes Al-Zaytun, Panji Gumilang masih terus jadi perbincangan publik, terutama ajarannya. (20/7)
Kamis, 20 Juli 2023 - 10:41 WIB
Habib Kribo beri komentar peda terhadap sikap Habib Bahar bin Smith soal desak bubarkan Al-Zaytun.
Sumber :
  • Kolase tvOnenews.com

tvOnenews.com - Kasus dugaan penistaan agama yang menyeret nama Pimpinan Ponpes Al-Zaytun, Panji Gumilang masih terus jadi perbincangan publik, terutama ajaran dan pernyataan kontroversialnya.

Ponpes yang dipimpin oleh Panji Gumilang ini belakangan menuai beragam kritikan, mulai dari ajaran agama Islam yang diduga menyimpang hingga dikaitkan dengan Negara Islam Indonesia atau NII KW 9. 

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Ponpes Al-Zaytun Indramayu menjadi viral pertama kali setelah diketahui pada saat ibadah Salat Idul Fitri 1444 H mencampurkan jemaah wanita dan laki-laki dalam satu shaf hingga menjadi perbincangan publik.


Suasana Salat Idul Fitri di Ponpes Al-Zaytun

Proses hukum Panji Gumilang masih berjalan, seusai menjalani pemeriksaan di Gedung Bareskrim Mabes Polri pada Senin (03/07/2023). 

Pemeriksaan yang dilakukan selama sekitar 8 jam tersebut membahas mengenai dugaan kasus penistaan agama, status Panji Gumilang kini naik ke penyelidikan dari penyidikan.

Bareskrim Polri belum melakukan gelar perkara soal kasus penistaan agama Panji Gumilang, hingga saat ini polisi masih berfokus terkait pemeriksaan saksi ahli dan barang bukti.

Komentar pedas Habib Kribo terhadap sikap Habib Bahar bin Smith ke Al-Zaytun

Habib Kribo sosok fenomenal lantaran kritiknya terhadap radikalisme di Indonesia, ia turut menanggapi soal polemik Panji Gumilang dan Ponpes Al-Zaytun.

Menurutnya persoalan ini sudah simpang siur lantaran terlalu banyak orang memberi tanggapan tapi tak sesuai kapasitasnya.

Ia pun mengutip kata dari Ali Bin Ali Thalib.

"Bukan keadilan memutuskan sesuatu berdasarkan dugaan, itu nggak boleh, memutus sesuatu berdasar dugaan itu gak boleh," ujarnya yang dilansir youtube kanal pribadinya, Habib Kribo.

Pemilik nama lengkap Zein Assegaf ini menyebut bahwa biarlah proses hukum berjalan dan menentukan, terkait ada ahlinya atau tidak. Bisa dibuktikan saja.

Habib Kribo mengungkapkan bahwa jika menilik perbedaan furu'iyah dari pemahaman ibadah ritual Al-Zaytun.

"Itu biarin, itu debat tipe dan kita tidak bisa memaksa, sekalipun di zaman Nabi, Nabi tidak pernah memaksa orang dalam membangun keyakinannya," ujarnya.

"Nabi itu mengsikapi hukum, menetapkan suatu hukum apabila itu hukum melanggar hukum universal yang merugikan orang lain, kalau dalam keyakinan nabi gak boleh, tetap harus pakai pencerahan, jadi jangan cepat-cepat lah mengutarakan sesat, capek negeri ini," sambungnya.

Menurutnya, jika ada perbedaan ibadah yang dilakukan dari Al-Zaytun, cukup diberi penjelasan saja menyoal kesalahannya.

"Jika nanti orang lain tersesat, kasih pencerahan dong, keilmuan bahas dengan keilmuan," ungkapnya.


Komentar pedas Habib Kribo terhadap Habib Bahar bin Smith.

Kemudian, Habib Kribo sosok yang kerap kali menentang cara berdakwah dari Habib Bahar bin Smith ini kembali mengutarakan pendapatnya terkait aksi demo dari Habib Bahar.

"Malah saya bingung nih kasus Al-Zaytun, nongol nih sok pahlawan semua, sampai Bahar lagaknya sok mengatur Indonesia, pidato di atas mobil teriak-teriak," ujarnya.

Dalam video orasi dari Habib Bahar bin Smith dalam aksi 266 FPI (Front Persaudaraan Islam), ia berbicara lantang mendesak agar Al-Zaytun dibubarkan.

"Jika pemerintah tidak membubarkan Al-Zaytun, Demi Allah saya Habib Bahar bin Smith akan mengajak umat Islam Jawa Barat, Banten, DKI Jakarta, kita datang, kita ratakan Al-Zaytun," ucap Habib Bahar bin Smith di atas mobil bersama pada pendemo.

Menanggapi soal ancaman dari Habib Bahar bin Smith yang ingin meratakan Al-Zaytun jika tak kunjung dibubarkan oleh pemerintah.

"Sampai mengancam kalau gak bisa (dibubarkan), mau diratakan, gigi lu gua ratain, dikit-dikit ratakan, ini Islam apa sih," ujarnya.

"Nabi saja gak gaya preman, ini lagaknya Habib Bahar, Anda tinggal di kampung, yang kenal Bahar orang-orang di kampung aja muridnya," sambungnya.

Habib Kribo juga menanggapi soal pernyataan dari Habib Bahar bin Smith yang berniat untuk menampung santri-santri dari Al-Zaytun secara gratis.

"Lah Anda aja jadi Ustaz gak bener, ini orang-orang sombong, jadi masalah Al-Zaytun untuk kampanye dirinya," tuturnya.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

"Terus bilang lagi pindah ke pondok saya' Lah tambah goblok, saya masih bingung ada orang tua naroh anaknya di Habib Bahar bin Smith, itu anak gede jadi apa, Baharnya aja gak punya ilmu, bahasa aja gak bisa," tegasnya. (ind)

Baca artikel terkini dari tvOnenews.com selengkapnya di Google News, Klik di sini

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT