Soal Restoran Mamma Rosy “Keliru” Hidangkan Pasta Babi ke Pembeli Muslim, Begini Kata Pemilik
- Instagram @mammarosy_jkt
Jakarta, tvOnenews.com - Soal Restoran Mamma Rosy “keliru” hidangkan pasta babi ke pembeli muslim, begini kata pemilik.
Restoran Mamma Rosy yang berlokasi di Kemang, Jakarta Selatan ini mendadak viral di media sosial belakangan ini.
Pasalnya, ada unggahan di Twitter yang memviralkan tentang kekeliruan Restoran Mamma Rosy saat menghidangkan pasta babi ke pembeli muslim.
Unggahan di Twitter tentang Restoran Mamma Rosy dinarasikan si pembeli baru mengetahui jika menu yang dimakannya adalah pasta babi saat menerima bill.
Dalam bill tersebut tercatat makanan yang disajikan di antaranya tertulis Penne Creamy Pork Kids dan Spaghetti Creamy Pork Kids.
Soal Restoran Mamma Rosy keliru hidangkan pasta babi ke pembeli muslim, begini kata pemilik. Dok: Instagram @mammarosy_jkt
Pemilik unggahan tersebut mengatakan pihak manajer restoran tidak mau menemui pembeli usai mendapatkan komplain.
"Luar biasa @mammarosyjkt. Saya muslim. Pesen beef dikasih pork. Baru tahu setelah selesai makan dan lihat bill. Pas komplain waitress-nya bilang, 'Tapi harganya sama kok bu'. WTF! Minta ngomong sama manajernya tapi enggak dikasih. Terus katanya mau ditelepon ke Ibu Stefanie. Siapapun itu saya enggak dikasih tahu itu siapa. Tapi ibunya enggak mau ngomong sama saya dan dia cuma bilang, 'Kasih aja dessert gratis'. Pastinya enggak saya terima dan langsung pergi dari situ. Luar biasa Mamma Rosy. Kok enggak ada respect sama sekali ke agama orang ya?," demikian unek-unek pemilik unggahan tersebut.
Terkait hal itu, pemilik Restoran Mamma Rosy—Stefanie Vigone—minta maaf soal pasta babi yang viral di Twitter.
“Saya mau mohon maaf atas nama saya, keluarga saya, keluarga staf Mamma Rosy untuk masalah kita kemarin,” kata Stefanie.
Soal Restoran Mamma Rosy keliru hidangkan pasta babi ke pembeli muslim, begini kata pemilik. Dok: Instagram @mammarosy_jkt
“Saya mau minta maaf. Mohon minta maaf lagi, sekali lagi, saya tidak ada di sini kemarin. Tapi itu responsibilitas saya. Staf saya responsibilitas saya, restoran saya responsibilitas saya,” sambungnya.
Load more