dr Sumy Hastry Purwanti bersama Magician, Denny Darko. (Tangkapan Layar Youtube Denny Darko)
Seorang Dokter Ahli Forensik, Kombes Pol. dr Sumy Hastry Purwanti atau kerap dengan sapaan Dokter Hastry menceritakan pengalamannya saat bertugas membantu dalam evakuasi dan identifikasi korban Gempa Bumi dan Tsunami yang menyapu wilayah Pantai Pangandaran dan sekitarnya.
Bencana alam yang terjadi pada 17 Juli 2006 lalu menyisakan pengalaman yang tak akan terlupakan bagi dr Hastry hingga saat ini.
Melalui sebuah wawancara yang dilakukan oleh dr Hastry bersama Magician Denny Darko pada kanal Youtube Denny Darko. Ia menceritakan pengalamannya saat bertugas di wilayah Kabupaten Cilacap untuk membantu evakuasi dan identifikasi korban.
Sebelumnya, Denny Darko menanyakan terkait tugas untuk membantu korban bencana alam yang dilakukan oleh dr Hasty, mulai dari gunung meletus, gempa bumi, hingga Tsunami.
dr Hastry mengungkapkan pada saat Tsunami yang terjadi di wilayah Aceh pada tahun 2004, ia tidak ditugaskan kesana lantaran saat itu sedang menempuh pendidikan forensiknya, sehingga ia tidak jadi ditugaskan di wilayah tersebut.
Dokter Hastry mengungkapkan dirinya bertugas saat bencana Gempa Bumi dan Tsunami yang melanda wilayah Cilacap, Jawa Tengah. Pada hari sebelum terjadinya bencana tersebut, ia sedang bertugas untuk Autopsi di wilayah Kabupaten Cilacap.
Dari tempat Hastry ditugaskan, Pantai Pangandaran hanya menempuh waktu sekitar 15 menit. Ia bersama tim bermaksud untuk melepas penat di pantai tersebut setelah bekerja.
“Saya (tugas) Autopsi di kabupaten Cilacap, tapi wilayahnya itu 15 menit sudah Pantai Pangandaran. Saya bongkar kubur disitu. Saya kerja baik sama tim, terus kita istilahnya trauma healing lah pesiar di laut. Saya juga belum pernah liat Pantai Pangandaran, kita piknik ke sana,” ungkap Ahli Forensik, dr Sumy Hastry Purwanti dalam kanal Youtube Denny Darko.
Load more