News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Rp400 Juta Melayang, Ratusan Siswa MAN 1 Bekasi Kecewa Gagal Study Tour ke Yogyakarta, Orang Tua Serang Event Organizer

seluruh orang tua siswa MAN 1 Bekasi mengamuk kepada sebuah Event Organizer setelah tahu anaknya tak kunjung berangkat untuk melakukan Study Tour ke Yogyakarta
Jumat, 9 Juni 2023 - 17:30 WIB
Ratusan Siswa MAN 1 Bekasi Gagal Berangkat Study Tour ke Yogyakarta, Orang Tua Serang EO
Sumber :
  • Tim tvOne - Kurnia Dwi Hapsari

Bekasi, tvOnenews.com - Emosi tak terbendung, seluruh orang tua siswa mengamuk kepada sebuah Event Organizer (EO) setelah mengetahui anaknya tak kunjung berangkat untuk melakukan Study Tour ke Yogyakarta.

Seluruh siswa kelas 12 telah menunggu keberangkatannya ke Yogyakarta sejak pukul 5 sore. Namun hingga pukul 8 malam siswa tak kunjung berangkat untuk melakukan study tour.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Sebelumnya, pihak Event Organizer (EO) melakukan pembatalan perjanjian sebanyak dua kali, semula siswa akan diberangkatkan pada 29 Mei lalu, karena meminta waktu lebih untuk persiapan maka disepakatilah pada tanggal 8 Juni. 

Suasana di lingkungan sekolah MAN 1 Bekasi menjadi keruh sebab ratusan siswa tak merasakan kegembiraan untuk pergi Study Tour malah mengalami kerugian hingga ratusan juta rupiah. 

Salah satu siswa dan juga pihak sekolah dari MAN 1 Bekasi telah angkat bicara. Bagaimana pendapat dari siswa dan pihak sekolah mengenai hal tersebut, simak informasinya berikut ini. 

EO Tidak Ada Itikad Baik

Ratusan orang tua siswa mendatangi sekolah dan mengamuk kepada agen travel setelah mengetahui anaknya yang bersekolah di Madrasah Aliyah Negeri 1, Bekasi Utara, Kota Bekasi, batal berangkat ke Yogyakarta, Kamis (8/06/2023) malam.

Pasalnya, para siswa yang telah menunggu sejak sore hari dan dijanjikan akan diberangkatkan pada Kamis malam, tidak kunjung diberangkatkan oleh agen travel.

Setelah dua kali membatalkan perjanjian untuk memberangkatkan siswa MAN 1, Bekasi Utara, Kota Bekasi, ke Yogyakarta, pihak sekolah memilih menempuh jalur hukum.

Kuasa hukum MAN 1, Syamsudin mengatakan, pihak travel sudah dua kali melanggar perjanjian dalam memberangkatkan para murid yang berjumlah sekitar 280 anak. 

Padahal, awalnya para siswa akan diberangkatkan pada 29 mei lalu, namun diminta mundur pada tanggal 8 Juni ini. 


Ratusan Siswa MAN 1 Bekasi Gagal Study Tour ke Yogyakarta. (Tim tvOne - Kurnia Dwi Hapsari)

Sayangnya, hingga pukul 20.00 WIB, para siswa tidak kunjung berangkat ke Yogyakarta. Akibat pelanggaran tersebut, MAN 1 akan menempuh upaya hukum.

"Kami menyimpulkan tidak ada itikad baik dari EO karena dalam kesepakatan itu harusnya jam 20 berangkat tapi jam 20 lewat tidak kunjung datang. Sudah diputuskan besok kami akan menempuh upaya hukum," ungkap Syamsudin.

Menurut Syamsudin, pihak EO telah melakukan penipuan, sehingga selain akan dituntut secara pidana, pihaknya juga menuntut secara perdata, agar uang senilai hampir Rp2 juta per siswa dikembalikan secara utuh.

"Melaporkan pidana karena bagaimanapun eo telah melakukan penipuan dan penggelapan. Kita juga menuntut secara perdata akan kerugian murid dapat dikembalikan. Kerugian kurang lebih Rp400an juta. Pengembalian 7 hari setelah dia batalkan. Bayarnya Rp2 juta kurang seribu," tambahnya.

Rencananya para murid akan melakukan jalan-jalan ke Yogyakarta dalam rangka perpisahan sekolah mulai Kamis hingga Minggu mendatang. 

Namun, karena bus tak kunjung datang dengan berbagai alasan, maka ratusan wali murid mendatangi sekolah dan sempat mengamuk kepada perwakilan agen travel. Para murid yang sudah bersiap membawa perlengkapan pergi pun harus kecewa karena batal diberangkatkan. 

Siswa Kecewa Tak Jadi ke Yogyakarta

Salah satu siswa kelas 12 MAN 1 Bekasi, Satria Baihaqi mengaku kecewa atas batalnya perjalanan ke Yogyakarta bersama teman temannya dalam rangka perpisahan sekolah. 

"Saya sebagai siswa sangat kecewa karena saya juga melihat orang tua saya yang sudah nabung agar saya bisa ikut jalan jalan dan biar ada uang jajannya, tapi ujung-ujungnya tidak jadi," ujarnya.

Menurutnya, dari 7 bus seharusnya datang menjemput para murid, baru 3 bus yang datang.  

"Tadi sudah nunggu jam 8 katanya jalan, kita sudah siap dari jam 5 tapi sampai jam 8 lebih bus yang dateng baru 3 biji harusnya ada 7 bus. Ini kita tujuan ke jogja rencana 4 hari", tambah Baihaqi. 

Bagus, Orang tua siswa yang datang ke sekolah meminta agar uang yang telah disetorkan untuk dikembalikan saja.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

"Kalau saya sih misal mobil udah datang semuanya kalau mau lanjut ya lanjut, tapi kalau enggak jadi ya uangnya dikembalikan full. Uang yang diserahkan sebanyak Rp2 juta," ujarnya

Dua orang perwakilan agen travel yang datang ke sekolah MAN 1 dan diamuk oleh wali murid ini, langsung dibawa pihak kepolisian untuk dimintai keterangan. (kdh/ebs/kmr)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Tinjau Taman Margasatwa Ragunan, Kapolda Metro Bagi-bagi Hadiah Untuk Wisatawan

Tinjau Taman Margasatwa Ragunan, Kapolda Metro Bagi-bagi Hadiah Untuk Wisatawan

Kapolda Metro Jaya, Irjen Asep Edi Suheri bersama Wakapolda Metro Jaya, Brigjen Dekananto Eko Purwono meninjau Taman Margasatwa Ragunan, Jakarta Selatan, saat libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru) pada Sabtu (27/12/2025).
Terbaru, Jumlah Korban Meninggal Bencana Aceh-Sumatera Jadi 1.138 Jiwa

Terbaru, Jumlah Korban Meninggal Bencana Aceh-Sumatera Jadi 1.138 Jiwa

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat adanya penambahan korban meninggal dunia bencana alam di Aceh, Sumatera Utara dan Sumatera Barat.
Peluang Joey Pelupessy Tembus 71%, Kabar Ole Romeny dan Maarten Paes Merapat ke Persib Gugur Terjegal Kontrak Klub

Peluang Joey Pelupessy Tembus 71%, Kabar Ole Romeny dan Maarten Paes Merapat ke Persib Gugur Terjegal Kontrak Klub

Bursa transfer Persib memanaskan jagat sepak bola nasional. Maung Bandung dikaitkan dengan 3 pilar Timnas Indonesia: Ole Romeny, Joey Pelupessy dan Maarten Paes.
Sudah Tidak Mungkin Terjadi! Begini Alasan Pemain Ini Gagal Dinaturalisasi Timnas Indonesia

Sudah Tidak Mungkin Terjadi! Begini Alasan Pemain Ini Gagal Dinaturalisasi Timnas Indonesia

Upaya PSSI untuk menaturalisasi gelandang Jairo Riedewald dipastikan kandas. Kegagalan tersebut membuat sepak bola Indonesia kehilangan peluang memiliki pemain kelas atas, sekaligus menyingkap beratnya hambatan hukum dalam ambisi memperkuat tim nasional melalui jalur naturalisasi.
Atletico Madrid Siap Jegal Mimpi Inter Milan Gaet Gelandang AS Roma di Bursa Transfer Januari Nanti

Atletico Madrid Siap Jegal Mimpi Inter Milan Gaet Gelandang AS Roma di Bursa Transfer Januari Nanti

Atletico Madrid kembali menyusun rencana serius untuk memperkuat lini tengah mereka menjelang bursa transfer mendatang.
Bursa Transfer Liverpool: Agen Buka Suara soal Masa Depan Salah, The Egyptian Messi Berpeluang Bertahan di Anfield Januari Nanti

Bursa Transfer Liverpool: Agen Buka Suara soal Masa Depan Salah, The Egyptian Messi Berpeluang Bertahan di Anfield Januari Nanti

Di tengah spekulasi mengenai masa depan Mohamed Salah di Liverpool, sang agen buka suara dan membuat arah cerita kian jelas jelang bursa transfer Januari.

Trending

Terbaru, Jumlah Korban Meninggal Bencana Aceh-Sumatera Jadi 1.138 Jiwa

Terbaru, Jumlah Korban Meninggal Bencana Aceh-Sumatera Jadi 1.138 Jiwa

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat adanya penambahan korban meninggal dunia bencana alam di Aceh, Sumatera Utara dan Sumatera Barat.
Apa Itu Ormas MADAS yang Viral Gegara Usir Nenek Elina dan Siapa Pendirinya?

Apa Itu Ormas MADAS yang Viral Gegara Usir Nenek Elina dan Siapa Pendirinya?

Apa itu ormas MADAS yang viral di Surabaya? Simak profil, tujuan pendirian, dan siapa pendiri MADAS di balik polemik pengusiran nenek Elina.
Misi Mustahil Alex Rins Bersama Yamaha di MotoGP 2026, Kemana The Bakery Berlabuh Selanjutnya?

Misi Mustahil Alex Rins Bersama Yamaha di MotoGP 2026, Kemana The Bakery Berlabuh Selanjutnya?

Alex Rins kemungkinan besar bakal didepak dari Yamaha di MotoGP 2026
Jadwal Semifinal King Cup 2025: Jonatan Christie Tantang Juara Bertahan

Jadwal Semifinal King Cup 2025: Jonatan Christie Tantang Juara Bertahan

Jonatan Christie melaju ke semifinal King Cup 2025 setelah mengatasi perlawanan tunggal putra Singapura, Jia Heng Jason Teh
Lebih Besar dari Klaim Honduras, Media Vietnam Bongkar Tawaran Gaji yang Diajukan Timnas Indonesia untuk John Herdman

Lebih Besar dari Klaim Honduras, Media Vietnam Bongkar Tawaran Gaji yang Diajukan Timnas Indonesia untuk John Herdman

Lebih pilih Timnas Indonesia daripada Honduras, segini gaji yang ditawarkan PSSI untuk John Herdman menurut laporan dari media Vietnam.
Ebo Noah Klaim Kiamat 25 Desember 2025 Ditunda, Pria Ghana yang Ngaku Nabi Disorot Buntut Pamer Mercedes Benz

Ebo Noah Klaim Kiamat 25 Desember 2025 Ditunda, Pria Ghana yang Ngaku Nabi Disorot Buntut Pamer Mercedes Benz

Pria asal Ghana, Ebo Jesus atau Ebo Noah kembali tuai sorotan karena membawa mobil mewah merek Mercedes Benz sebelum tunda hari Kiamat 25 Desember 2025 atau Natal 2025.
Media Vietnam Kocar-kacir Sebut John Herdman Latih Timnas Indonesia, Gerakan Boikot Ramai di Media Sosial

Media Vietnam Kocar-kacir Sebut John Herdman Latih Timnas Indonesia, Gerakan Boikot Ramai di Media Sosial

Media Vietnam, thethao, menyoroti rencana Persatuan Sepak Bola Indonesia (PSSI) yang memutuskan menunjuk John Herdman sebagai pelatih kepala baru timnas Indonesia.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT