tvOnenews.com - Beredar sebuah video permintaan maaf Anggota DPRD Sumut, dari Fraksi PDI Perjuangan Anwar Sani Tarigan atas kasus pencurian jam tangan, yang di unggah oleh akun @kepoocuy di sosial media.
"Saya mohon maaf, atas kekhilafan saya yang di counter samsung Gatot Subroto. Terkhusus kepada Ibu Novi dan keluarga. Dan begitu juga masyarakat dimapun berada, mohon kiranya kekhilafan saya ini dimaafkan," ucap Anwar Sani Tarigan.
Beberapa waktu yang lalu, viral sebuah rekaman CCTV yang menunjukkan seorang pria diduga anggota DPRD Sumut dari Fraksi PDI Perjuangan (PDIP), Anwar Sani Tarigan mencuri jam tangan milik karyawan counter Samsung.
Video Permintaan Maaf Anggota DPRD Sumut, Fraksi PDI Perjuangan, Anwar Sani Tarigan Usai Mencuri Jam Tangan. Source: Tim tvOnenews.com
Dalam video tersebut, pelaku terekam sedang melihat-lihat deretan gawai di toko tersebut. Tiba-tiba, pelaku berjalan ke arah pintu keluar, kemudian pelaku terlihat mengambil sesuatu dari atas etalase gawai dan mengantonginya. Tak lama kemudian, ia pergi meninggalkan counter itu.
Diketahui, jam tangan jenis Samsung Galaxy Watch 5 40mm berwarna hitam milik salah seorang karyawan toko samsung di jalan Gatot Subroto, Kota medan, bernama Novi raib digondol pelaku.
"Seorang pria berbaju putih terekam kamera CCTV, diduga mengambil jam tangan milik pekerja toko HP Samsung di Jalan Gatot Subroto, Medan," caption sebuah video viral tersebut.
Diketahui, peristiwa pencurian itu terjadi pada Kamis (30/3) lalu. Anwar Sani Tarigan seorang anggota DPRD Sumut datang ke counter tersebut untuk memperbaiki handphone miliknya yang rusak.
Korban pencurian jam tangan tersebut bernama Novi. Ia kemudian melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Medan Baru.
Tak lama, aparat kepolisian kemudian melakukan penyelidikan untuk mengusut pelaku pencuri jam tangan dalam video tersebut.
Aparat kepolisian kemudian mempertemukan pelaku dengan korban di Polsek Medan Baru. Pertemuan kedua pihak dilangsungkan secara tertutup.
Dari pertemuan tersebut, pelaku kemudian mengembalikan jam tangan Samsung milik Novi seharga Rp 3,5 juta tersebut setelah aksinya viral di media sosial.
Korban, Novi, kemudian mencabut laporan. Mereka sepakat berdamai. "Saya sudah cabut laporannya. Semua masalahnya sudah clear," kata Novi kepada awak media, Senin (3/4).
"Terduga pelaku langsung meminta maaf kepada saya. Dan dia langsung mengembalikan jam tangannya. Dia tidak ada menjelaskan kenapa mengambil jam tangan itu," tambah Novi.
Sementara itu, anggota DPRD Sumut, Anwar Sani mengaku sudah meminta maaf kepada Novi. Anwar Sani sudah mengaku khilaf melakukan kejadian tersebut karena mengira itu jam tangan miliknya.
Video Permintaan Maaf Anggota DPRD Sumut, Fraksi PDI Perjuangan, Anwar Sani Tarigan Usai Mencuri Jam Tangan. Source: @kepoocuy
"Saya sudah meminta maaf kepada Novi, pemilik jam tangan tersebut. Ini murni kekhilafan terbawa tanpa sengaja karena pegawai toko menyatakan jam tangan itu milik saya, tanpa saya cek di dalam tas apakah memang jam saya atau bukan, jam tersebut langsung saya bawa saja," ujar Anwar Sani dalam keterangannya pada awak media, Senin (3/4).
Baca artikel terkini dari tvOnenews.com selengkapnya di Google News.
(udn)
Load more