News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

DPR Nilai Kebakaran Pertamina Tak Logis: Kenapa Tiap Tahun Sering Kebakaran?

Anggota Komisi VII DPR RI Fraksi Partai PDIP, Paramitha Widya Kusuma menyoroti kasus kebakaran Pertamina yang telah terjadi lebih dari sekali dalam tahun ini.
Selasa, 4 April 2023 - 23:08 WIB
Tangkapan layar YouTube DPR RI - Anggota Komisi VII DPR RI Fraksi Partai PDIP, Paramitha Widya Kusuma.
Sumber :
  • Rika Pangesti

Jakarta, tvonenews.com - Anggota Komisi VII DPR RI Fraksi Partai PDIP, Paramitha Widya Kusuma menyoroti kasus kebakaran Pertamina yang telah terjadi lebih dari sekali dalam tahun ini.

Paramitha menilai, ledakan dan kebakaran yang terjadi di Pertamina janggal dan tidak logis.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

"Semuanya terjadi secara berdekatan dan tentu saja menimbulkan tanda tanya, kok nggak logis ya?," kata Paramitha dalam Rapat Dengar Pendapat bersama Pertamina di Gedung DPR RI, Selasa (4/4/2023).

Dia mempertanyakan standar mitigasi kecelakaan perusahaan sekelas Pertamina dalam menghadapi kesalahan teknis maupun kelalaian pekerja.

Menurutnya, kecelakaan ledakan Pertamina berbahaya fatal dan dapat merenggut nyawa pekerja dan warga sekitar. 

"Kok bisa? Pertamina yang katanya punya standar tinggi bisa mengalami kecelakaan-kecelakaan seperti ini?," ujar dia.

"Apa sih sumber masalahnya sampai kecelakaan seperti ini terus-terusan terjadi setiap tahunnya pasti ada dan lebih dari satu kali ya, sudah 14 kali," imbuhnya.

Dia menjelaskan, ada sejumlah kecelakaan Pertamina yang terjadi dalam kurun waktu satu tahun terakhir.

"Berdasarkan info yang saya peroleh sejak Juli lalu, setidaknya sudah ada 14 kasus kecelakaan di Pertamina yang fatal. Fatal disini artinya ini bisa menyebabkan kematian baik pekerja maupun warga," jelas dia.

tvonenews

Kemudian, dia mencontohkan, kasus di Rokan, kasus di Sumatra Selatan, dan kebakaran Plumpang. Kemudian kebakaran kapal bahan bakar minyak (BBM) di Ampenan serta ledakan kilang Dumai.

Lebih lanjut, dia menilai jika kebakaran sering kali terjadi dalam waktu berdekatan, hal ini bukan hanya kesalahan faktor cuaca.

"Ini kita juga tidak bisa terus-terusan untuk menyalahkan faktor cuaca. Karena menurut saya dari dulu sampai sekarang ya cuacanya, ya petirnya ya seperti itu-itu saja," papar dia.

Namun, Paramitha menilai kecelakaan kerja kerap kali terjadi karena adanya ketidakpatuhan dalam menjalankan standar operasional prosedur (SOP).

Kata dia, terkait hal ini harus ada yang bertanggungjawab.

"Harus ada pihak yang bertanggung jawab, siapa yang paling bertanggung jawab karena pasti ada faktor manusia yang menyebabkan kecelakaan ini terus-menerus. Tidak bisa terus-terusan menyalahkan alam," tegas dia.

Kemudian, dia menceritakan soal curhatan pekerja Pertamina kepada dirinya. Para pekerja mengklaim bahwa mereka sudah menyatu dengan alat-alat saat merawat aset Pertamina.

"Kalau dari curhatan para pekerja Pertamina ke saya, mereka bilang bahwa selama mereka bekerja merawat alat-alat tersebut, mereka sudah sangat menyatu dengan alat. Sampai HT yang mereka bawa kemana-mana itu menurut para pekerja itu adalah istri kedua mereka. Alat-alat itu seperti punya ruh dan menyatu dengan pekerja yang selama ini merawat," terang Politikus PDIP.

"Jadi mereka cenderung menganggap kecelakaan- kecelakaan ini sebagai pertanda bahwa ada sesuatu di pertamina," pungkasnya. (rpi)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Update Banjir Besar di Balangan Kalsel: Masa Darurat Hingga Januari 2026, 10.949 Warga Terdampak

Update Banjir Besar di Balangan Kalsel: Masa Darurat Hingga Januari 2026, 10.949 Warga Terdampak

Bencana banjir yang melanda Kabupaten Balangan, Kalimantan Selatan (Kalsel), dilaporkan membawa dampak yang cukup luas. BPBD setempat mencatat sebanyak 10.949 warga terdampak dan sedikitnya 3.511 unit hunian warga terendam air. 
Menteri Bahlil Soal Rencana RI Tidak Impor Solar pada 2026: Tergantung dari Pertamina

Menteri Bahlil Soal Rencana RI Tidak Impor Solar pada 2026: Tergantung dari Pertamina

Pemerintah Indonesia melalui Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia, mempertegas komitmen nasional untuk menghentikan ketergantungan pada impor bahan bakar jenis solar pada 2026 mendatang.
Gelombang Massa Buruh akan Demo Besar-Besaran di Istana Negara dan Gedung Sate Hari ini, Tuntut Upah Rp6 Juta

Gelombang Massa Buruh akan Demo Besar-Besaran di Istana Negara dan Gedung Sate Hari ini, Tuntut Upah Rp6 Juta

Gelombang aksi besar-besaran buruh diprediksi akan memadati pusat Ibu Kota Jakarta dan Kota Bandung selama dua hari ke depan, yakni pada 29 hingga 30 Desember 2025. 
Kaleidoskop 2025: Persib Bandung Raih Gelar Back to Back Liga 1 dan Tembus 16 Besar ACL Two

Kaleidoskop 2025: Persib Bandung Raih Gelar Back to Back Liga 1 dan Tembus 16 Besar ACL Two

Persib Bandung menutup tahun 2025 dengan catatan gemilang. sukses mempertahankan gelar juara Liga 1 sekaligus lolos babak 16 besar AFC Champions League Two.
Aprilia Tentukan Arah MotoGP 2027, Marco Bezzecchi Jadi Prioritas Utama

Aprilia Tentukan Arah MotoGP 2027, Marco Bezzecchi Jadi Prioritas Utama

CEO Aprilia Racing, Massimo Rivola, mengisyaratkan bahwa fokus utama tim saat ini tertuju pada Marco Bezzecchi, bukan Jorge Martin.
Jelang Tahun Baru 2026, Bahlil Pastikan Pasokan BBM dan LPG Nasional Terkendali: Masyarakat Tidak Perlu Khawatir

Jelang Tahun Baru 2026, Bahlil Pastikan Pasokan BBM dan LPG Nasional Terkendali: Masyarakat Tidak Perlu Khawatir

Menteri ESDM Bahlil Lahadalia didampingi sejumlah petinggi Pertamina memastikan bahwa pasokan energi nasional, termasuk BBM dan LPG, aman pada Tahun Baru 2026.

Trending

Kaleidoskop 2025: Persib Bandung Raih Gelar Back to Back Liga 1 dan Tembus 16 Besar ACL Two

Kaleidoskop 2025: Persib Bandung Raih Gelar Back to Back Liga 1 dan Tembus 16 Besar ACL Two

Persib Bandung menutup tahun 2025 dengan catatan gemilang. sukses mempertahankan gelar juara Liga 1 sekaligus lolos babak 16 besar AFC Champions League Two.
Gelombang Massa Buruh akan Demo Besar-Besaran di Istana Negara dan Gedung Sate Hari ini, Tuntut Upah Rp6 Juta

Gelombang Massa Buruh akan Demo Besar-Besaran di Istana Negara dan Gedung Sate Hari ini, Tuntut Upah Rp6 Juta

Gelombang aksi besar-besaran buruh diprediksi akan memadati pusat Ibu Kota Jakarta dan Kota Bandung selama dua hari ke depan, yakni pada 29 hingga 30 Desember 2025. 
Gedung Sarinah Jakarta Kebakaran, Para Petugas Tampak Panik Padamkan Kobaran Api

Gedung Sarinah Jakarta Kebakaran, Para Petugas Tampak Panik Padamkan Kobaran Api

Gedung Sarinah Thamrin, di Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat terbakar pada Minggu (28/12/2025) malam.
Ramalan Zodiak Besok, 29 Desember 2025: Aries, Taurus, Gemini, Cancer, Leo, hingga Virgo

Ramalan Zodiak Besok, 29 Desember 2025: Aries, Taurus, Gemini, Cancer, Leo, hingga Virgo

Cari tahu peruntungan karier, keuangan, dan asmara kamu besok berdasarkan ramalan zodiak Aries, Taurus, Gemini, Cancer, Leo, hingga Virgo. Simak selengkapnya!
Hasil Tinju Dunia: Hantam David Picasso Sampai Terluka, Naoya Inoue Pertahankan Gelar Juara Tak Terbantahkan

Hasil Tinju Dunia: Hantam David Picasso Sampai Terluka, Naoya Inoue Pertahankan Gelar Juara Tak Terbantahkan

Hasil tinju dunia, di mana Naoya Inoue berhasil mempertahankan gelar juara usai mengalahkan Alan David Picasso.
Bursa Transfer AC Milan: Darurat Lini Depan, Massimiliano Allegri Siapkan Tiga Jurus Jitu untuk Selamatkan Rossoneri

Bursa Transfer AC Milan: Darurat Lini Depan, Massimiliano Allegri Siapkan Tiga Jurus Jitu untuk Selamatkan Rossoneri

AC Milan dihadapkan persoalan pelik di lini depan jelang paruh kedua Liga Italia. Cedera silih berganti membuat rencana Allegri tak berjalan sesuai harapan.
Daftar Pemain Jakarta LavAni di Proliga 2026: Dihuni Jagoan Timnas Voli Amerika Serikat, Dio Zulfikri Cs Siap Unjuk Gigi

Daftar Pemain Jakarta LavAni di Proliga 2026: Dihuni Jagoan Timnas Voli Amerika Serikat, Dio Zulfikri Cs Siap Unjuk Gigi

Daftar pemain Jakarta LavAni di Proliga 2026, di mana kental dengan nuansa Amerika Serikat usai merekrut pelatih dan dua pemain asing asal Negeri Paman Sam.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT