News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Bikin Bangga! Era Bupati Gus Yani, Gresik Akhirnya Punya Mesin Pengolah Sampah Pertama Kalinya Sejak Indonesia Merdeka

Kabar gembira bagi masyarakat di Kabupaten Gresik, Jawa Timur. Permasalahan sampah yang hingga saat ini masih menjadi polemik, namun kini mulai ada solusinya
Selasa, 4 April 2023 - 11:17 WIB
Bupati Gresik, Fandi Akhmad Yani
Sumber :
  • Istimewa

Gresik, tvOnenews.com- Kabar gembira bagi masyarakat di Kabupaten Gresik, Jawa Timur. Permasalahan sampah yang hingga saat ini masih menjadi polemik, kini mulai ada solusinya. 

Di era kepemimpinan Fandi Akhmad Yani dan Aminatun Habibah, Kabupaten Gresik akhirnya memiliki mesin pengolah sampah, yang merupakan alat pengolahan sampah pertama kalinya di Gresik sejak Indonesia Merdeka.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Di era Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani dan Wakil Bupati Gresik, Aminatun Habibah, Gus Yani panggilan akrab Bupati Gresik, telah memberikan fokus pada pengelolaan sampah dan menjadi salah satu target prioritas yang akan diselesaikan hingga tahun 2024 mendatang.

Sebagai jawaban awal akan adanya program penanganan sampah secara bertahap dan berkelanjutan, Gus Yani baru-baru ini meninjau langsung mesin sampah Refuse-derived fuel (RDF) yang ada di tempat pembuangan akhir (TPA) di kawasan Ngipik.

Dengan menggunakan mesin RDF, nantinya sampah-sampah yang ada akan diolah dan dipilah antara sampah organik maupun sampah plastik. 

Gus Yani mengungkapkan, bahwa permasalahan sampah di Kabupaten Gresik kini mulai dapat terpecahkan dengan adanya mesin RDF tersebut.

"Sejak Indonesia merdeka, Gresik belum pernah mengolah sampah dan Alhamdulillah di tahun 2023 ini bersama teman-teman OPD dan Dinas Lingkungan Hidup kita berhasil memiliki satu line pengolahan sampah," kata Gus Yani, Sabtu (1/3/2023).

Mesin sampah RDF merupakan teknologi pengolahan sampah melalui proses homogenizers menjadi ukuran yang lebih kecil melalui pencacahan sampah. Selanjutnya serpihan sampah itu akan melalui proses untuk kemudian menjadi briket.

Menariknya lagi, briket hasil olahan sampah tersebut secara terbuka disampaikan oleh Gus Yani nantinya bisa dimanfaatkan oleh UMKM di Kabupaten Gresik sebagai bahan bakar dalam kegiatan usahanya.

"Sahabat-sahabat UMKM bisa berkoordinasi dengan Dinas Lingkungan Hidup, untuk pemanfaatan briket sebagai bahan bakar. Seperti usaha pengolahan tahu, produksi kerupuk, dan yang lainnya. Mudah-mudahan ini bisa mendorong efisiensi produksi pada UMKM di Kabupaten Gresik," terangnya

Langkah maju kepemimpinan Gus Yani dalam pengolahan sampah ini, didukung proses sigap penanganan sampah perharinya. Sebanyak 10 sampai 15 petugas akan bergantian sift memilah sampah yang datang di pagi hari dan di area bukit TPA Ngipik

"Sampah 'fresh' yang baru datang pagi hari, langsung dipilah menurut kategorinya oleh 10 - 15 petugas. Sedangkan selanjutnya diteruskan oleh petugas shift selanjutnya pada area bukit sampah," lanjut Gus Yani. 

Adapun terkait sarana kebersihan yang dikeluhkan sejumlah warga yakni kondisi bak truk sampah yang rusak atau keropos, Gus Yani mengakui bahwa kurang revitalisasi atau pemeliharaan dalam kurun waktu yang lama. 

"Untuk truk yang rusak, memang sudah berpuluh-puluh tahun tanpa perawatan. Alhamdulilah kini sudah kami perbaiki sebagai prasarana pendukung untuk program penanggulangan sampah di kota ini," jelas Gus Yani.

Selain mesin RDF Pemerintah Kabupaten Gresik juga tengah mempersiapkan pendirian TPA di wilayah Belahanrejo. Nantinya, TPA itu akan menampung dan mengolah suplay sampah dari wilayah Gresik Selatan.

Dengan adanya TPA Belahanrejo tersebut, sampah- sampah yang ada di wilayah Gresik Selatan, akan selesai di wilayah selatan tanpa harus dibawa ke Gresik kota.

Pemerintah Kabupaten Gresik juga telah mengeluarkan Peraturan Bupati( Perbup) yang isinya secara spesifik melarang penggunaan botol plastik air kemasan dan penggunaan plastik dalam berbagai kegiatan lingkungan Pemerintah Kabupaten. Dalam Perbup tersebut disarankan penggunaan gelas atau tempat minum reusable, alih-alih air kemasan sekali pakai.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Sekedar diketahui, dampak sampah yang ada di Kabupaten Gresik bagi lingkungan dan kesehatan masyarakat sangatlah besar. Tercatat, sebanyak 720 meter kubik sampah yang masuk ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Ngipik perharinya. 

Jumlah sampah yang terus menggunung semakin meningkat akibat tidak adanya fasilitas pengolahan sampah sejak kabupaten ini berdiri. Dan kini berkat tangan dingin Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani, Gresik akhirnya mempunyai alat pengolahan sampah sendiri. (ADV)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Masih Ingat Carlos Raul Sciucatti? Pesepak Bola Argentina yang Jadi Mualaf sampai Belajar Islam di Pesantren Kalimantan

Masih Ingat Carlos Raul Sciucatti? Pesepak Bola Argentina yang Jadi Mualaf sampai Belajar Islam di Pesantren Kalimantan

Kisah Carlos Raul Sciucatti, pesepak bola asal Argentina yang lama berkarier di Indonesia, memutuskan menjadi mualaf hingga mendalami Islam di pesantren Kalimantan.
Satgas PKH Kantongi Identitas Perusahaan Diduga Biang Kerok Banjir Bandang Sumatera

Satgas PKH Kantongi Identitas Perusahaan Diduga Biang Kerok Banjir Bandang Sumatera

Satuan Tugas Penertiban Kawasan Hutan (Satgas PKH) mengungkapkan pihaknya telah mengantongi identitas perusahaan yang menyebabkan banjir bandang di sejumlah wilayah di Aceh, Sumatera Utara (Sumut), dan Sumatera Barat (Sumbar).
Tak Sesangar di Media Sosial, Resbob Tertunduk Seperti Ayam Sayur Saat Diringkus Polisi

Tak Sesangar di Media Sosial, Resbob Tertunduk Seperti Ayam Sayur Saat Diringkus Polisi

Sosok YouTuber sekaligus streamer Resbob yang kerap tampil lantang dan provokatif di media sosial, tampak jauh berbeda saat diamankan aparat kepolisian....
Jangan Diteruskan, Lakukan 4 Langkah Awal Ini jika Kamu Alami Cedera saat Main Padel

Jangan Diteruskan, Lakukan 4 Langkah Awal Ini jika Kamu Alami Cedera saat Main Padel

Jika kamu mengalami cedera saat bermain padel, pastikan untuk langsung melakukan empat langkah di bawah ini.
Megawati Hangestri Bersyukur Raih Perunggu SEA Games 2025: Persiapan Singkat, Timnas Voli Putri Tampil Maksimal

Megawati Hangestri Bersyukur Raih Perunggu SEA Games 2025: Persiapan Singkat, Timnas Voli Putri Tampil Maksimal

Timnas voli putri Indonesia memastikan posisi ketiga setelah menumbangkan Filipina dengan skor 3-1 pada laga perebutan medali perunggu yang berlangsung di Hua Mak Indoor Stadium, Bangkok, Senin (15/12/2025).
2 Tips yang Bisa Dilakukan agar Dapat Mencegah Cedera saat Bermain Padel, Pemula Harus Paham!

2 Tips yang Bisa Dilakukan agar Dapat Mencegah Cedera saat Bermain Padel, Pemula Harus Paham!

Sebagai pemula dalam olahraga padel, dua tips ini harus dipahami lebih dulu untuk meminimalisir risiko cedera saat bermain padel.

Trending

Tak Sesangar di Media Sosial, Resbob Tertunduk Seperti Ayam Sayur Saat Diringkus Polisi

Tak Sesangar di Media Sosial, Resbob Tertunduk Seperti Ayam Sayur Saat Diringkus Polisi

Sosok YouTuber sekaligus streamer Resbob yang kerap tampil lantang dan provokatif di media sosial, tampak jauh berbeda saat diamankan aparat kepolisian....
Satgas PKH Kantongi Identitas Perusahaan Diduga Biang Kerok Banjir Bandang Sumatera

Satgas PKH Kantongi Identitas Perusahaan Diduga Biang Kerok Banjir Bandang Sumatera

Satuan Tugas Penertiban Kawasan Hutan (Satgas PKH) mengungkapkan pihaknya telah mengantongi identitas perusahaan yang menyebabkan banjir bandang di sejumlah wilayah di Aceh, Sumatera Utara (Sumut), dan Sumatera Barat (Sumbar).
Posisi Runner-up SEA Games 2025 Makin Aman Usai Indonesia Panen 12 Emas Dalam Sehari, Erick Thohir Soroti Tim Atletik

Posisi Runner-up SEA Games 2025 Makin Aman Usai Indonesia Panen 12 Emas Dalam Sehari, Erick Thohir Soroti Tim Atletik

Gelombang medali emas yang diraih kontingen Indonesia pada hari kelima SEA Games 2025 di Thailand, Minggu (15/12), mendapat perhatian khusus dari Menpora, Erick Thohir. 
Atalia Praratya Resmi Gugat Cerai Ridwan Kamil!

Atalia Praratya Resmi Gugat Cerai Ridwan Kamil!

Atalia Praratya resmi menggugat cerai Ridwan Kamil. Pengadilan Agama Bandung pastikan sidang perdana digelar Rabu pekan ini.
Ramalan Keuangan Zodiak 16 Desember 2025: Aries, Taurus, Gemini, Cancer, Leo hingga Pisces

Ramalan Keuangan Zodiak 16 Desember 2025: Aries, Taurus, Gemini, Cancer, Leo hingga Pisces

Ramalan keuangan zodiak 16 Desember 2025 lengkap untuk Aries hingga Pisces, berisi nasihat finansial dan angka hoki untuk membantu kelola rezeki. Cek ramalanmu!
Tak Hanya sebut Skripsi Jokowi Tak Ada Nama Dosen Penguji, Kubu Roy Suryo: Joko Widodo Tidak Punya Sikap Kenegarawan

Tak Hanya sebut Skripsi Jokowi Tak Ada Nama Dosen Penguji, Kubu Roy Suryo: Joko Widodo Tidak Punya Sikap Kenegarawan

Polda Metro Jaya baru saja menggelar perkara kasus tudingan ijazah palsu Jokowi, pada Senin (15/12). Bahkan, dalam gelar kasus itu, Kubu Roy Suryo angkat bicara
Kondisi Finansial Zodiak 16 Desember 2025: Libra, Scorpio, Sagitarius, Capricorn, Aquarius, dan Pisces

Kondisi Finansial Zodiak 16 Desember 2025: Libra, Scorpio, Sagitarius, Capricorn, Aquarius, dan Pisces

Berikut ramalan kondisi finansial zodiak pada 16 Desember 2025 untuk enam zodiak terakhir, Libra, Scorpio, Sagitarius, Capricorn, Aquarius, dan Pisces.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT